ANAMBAS – Pemerintah Desa Batu Berapit Kecamantan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas salurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa ( DD) dalam membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 sejak April 2020. Penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan di balai pertemuan pemerintah desa Batu Berapit, Selasa (1/9/2020).
Diketahui Bantuan BLT-DD yang diserahkan sebesar 300 ribu rupiah untuk periode kedua tahap dua sebanyak 13 Kepala Keluarga penerima, bantuan ini lanjutan dari penyaluran bantuan pada periode pertama pada tiga bulan sebelumnya sebesar 600 ribu rupiah kepada penerima.
Kepala Desa Batu Berapit Umar Lisman mengungkapkan, kita baru saja salurkan Bantuan Langsung Tunai ( BLT) bersumber dari Dana Desa ( DD) sebesar 300 ribu rupiah kepada 13 Kepala Keluarga penerima pada periode ke II tahap dua. Sebelumnya pada tahap satu sudah di salurkan pada (24/8) lalu.
Bantuan Langsung Tunai sebelumnya sudah disalurkan pihaknya selama tiga bulan, terhitung sejak April hingga Juni 2020 pada periode pertama dengan besaran 600 ribu rupiah. Adapun penyaluran bantuan tersebut di terangkan Umar sebagai bentuk peran serta pemerintah desa membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 yang sudah ditetapkan dan harus disalurkan.
“Sebanyak 13 Kepala Keluarga penerima bantuan langsung tunai ( BLT) dari desa bersumber dari Dana Desa ( DD) yang sudah di alokasikan,” jelasnya.
Umar menjelaskan, bantuan disalurkan selama tiga bulan kedepan dari Juli hingga September 2020. Dari 13 orang penerima BLT-DD saat ini pada tahap pertama disalurkan sebayak 14 penerima.
“Mengingat satu penerima pada saat itu tidak diperbolehkan menerima jadi kita lakukan pengembalian atas hasil musyawarah. Jadi bantuan BLT-DD yang disalurkan hingga September mendatang sebanyak 13 penerima,” terang Umar.
“Akhir bulan ini September nantinya masuk pada awal bulan kita serahkan lagi BLT-DD tahap 6 atau Periode ke-II Tahap III,” tambahnya.
Selama masa pandemi Covid-19 melanda tanah air, pemerintah desa juga diintruksikan membantu dalam pencegahan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Sehingga setiap Desa diwajibkan untuk mengalokasikan anggaran selama masa pandemi Covid-19.
Maka dari itu, Pemerintah Desa Batu Berapit telah menganggarkan sebesar 60 juta rupiah untuk penanganan pandemi Covid-19 diwilayah desanya. Anggaran yang sudah siapkan di pergunakan untuk biaya operasional sebesar 30 juta rupiah dan 30 juta rupiah lagi untuk keperluan penanganan Covid-19.
“Desa telah anggarkan sebesar 60 juta rupiah yang terdiri dari 30 juta untuk operasional dan 30 juta lagi untuk pembelanjaan kebutuhan seperti cairan disenfektan, masker, hand sanitizer, dan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan selama masa pandemi Covid-19,” kata Umar.
Dari total anggaran 60 juta tersebut, Umar mengatakan sudah terealisasi hingga saat ini.
Selama masa pandemi Covid-19 sampai masuk new normal hingga kedepanya, Umar menyampaikan kepada masyarakat untuk tetap menjaga Protokol Kesehatan yang sudah di tetapkan sepeerti memakai masker jaga jarak hingga menjaga kebersihan lingkungan.
“Bantuan yang sudah kita salurkan semoga bermanfaat bagi masyarakat yang menerima dan bisa membantu untuk keperluan keluarga,” ujarnya.
Dihimpun data dari Pemerintah Desa Batu Berapit, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Anambas, selain bantuan BLT-DD yang disalurkan, masyarakat pemerintah desa Batu Berapit juga mendapatkan bantuan yang bersumber dari kabupaten dalam bentuk uang tunai dan sembako yang disalurkan kepada 113 masyarakat penerima pada tahap pertama.
Penulis: Hariyadi
