TANJUNGPINANG, RDARSATU.COM – Pelataran Pasar Ikan KUD Kota Tanjungpinang telah roboh, Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 09.45 WIB.
Diketahui, ini kali kedua Pelataran Pasar Ikan KUD Kota Tanjungpinang itu ambruk. Kali ini Pelantaran tersebut kembali roboh dan memakan empat orang korban yang salah satu korban merupakan anak kecil.
“Ada anak kecil yang terjepit di situ (bawah), saya cuma bantu nolong tadi. Sekarang udah di bawa ke rumah sakit. Namun untuk kejadian pastinya saya tidak tahu,” kata salah seorang juru parker di lokasi itu.
Pasca ambruknya pelantaran tersebut, Direktur BUMD Tanjungpinang, Irwandi bersama Walikota Tanjungpinang Rahma mendatangi lokasi kejadian.
Sebelumnya, spanduk imbauan milik BUMD Tanjungpinang yang bertuliskan larangan beraktivitas di area sekitar telah terpasang di dinding luar pasar.
“Kami sudah memberikan imbauan. Petugas juga sering mengingatkan pedagang tidak berjualan di tempat tersebut,” kata Walikota Tanjungpinang Rahma.
Rahma mengatakan, meski demikian sebagian pedagang masih tidak menghiraukanna dengan alasan siapa yang akan memberi mereka makan jika tidak beerjualan. Rahma pun meminta lokasi itu untuk dikosongkan.
“Kemarin kan kami fokuskan relokasi di Pasar Baru Satu. Ternyata Allah berkehendak lain yang harus disesuaikan adalah Pasar Baru Dua. Saat ini saya minta ini di kosongkan. Renncananya lokasi relokasi di Rimba Jaya dan Jalan Teuku Umar,” ujarnya.
Rahma menambahkan, sat ini pemerintah kota belum bisa memastikan dimana tepatnya lokasi relokasi di dua titik tersebut dapat digunakan untuk pedagang.
“Kami akan jawab segera, yang pasti kami mohon ini dapat diterima oleh para pedagang. Menyangkut kepentingan orang ramai,” tambahnya.
