Puncak Arus Mudik Imlek, Kedatangan Wisman dan Wisnus Ramai ke Tanjungpinang 

Kedatangan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) yang datang melalui bandara Raja Ali Raji Tanjungpinang. (Sumber Foto: Robbin/radarsatu.com)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.com —Kedatangan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) dalam puncak Arus mudik Imlek disambut Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, melalui bandara Raja Ali Raji Tanjungpinang, Jumat (9/2).

Penumpang yang tiba melewati pintu kedatangan sangat ramai, hal ini sejalan dengan libur panjang peringatan Isra Miraj disambung dengan cuti bersama menyambut Imlek.

“Meningkatnya kunjungan wisatawan menunjukkan trend pariwisata yang juga meningkat. Untuk itu Pemerintah harus menangkap peluang tersebut dengan melakukan peningkatan sarana dan prasarana, serta destinasi wisata yang nyaman untuk dikunjungi,” ucap Hasan saat melakukan peninjauan di Bandara.

Hasan menambahkan, dari sejumlah wisman dan wisnus yang datang, sebagian ingin merayakan Imlek di Kota Tanjungpinang Ibu Kota Provinsi Kepri.

“Tujuannya ingin mengunjungi sanak saudara untuk merayakan imlek sekaligus ingin berlibur. Sejalan dengan itu, di Kota Tanjungpinang juga terdapat beberapa event dalam menyambut Imlek, malam ini di kawasan kota lama akan digelar malam penyambutan perayaan Imlek yang dimeriahkan pesta kembang api, atraksi barongsai serta penampilan kesenian yang diselenggarakan oleh paguyuban Tionghoa, juga bazar Imlek yang sudah digelar. Semoga hal itu menambah daya tarik wisatawan yang datang ke Kota Tanjungpinang,” ungkapnya.

Saat ini, lanjut Hasan, pilihan destinasi wisata di Kota Tanjungpinang juga beragam.

“Wisata religi Pulau Penyengat, kawasan tepi laut, dan wilayah kota lama terus dilakukan pembenahan dan revitalisasi yang berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Kepri. Wisata kuliner juga terus dikembangkan yaitu akau potong lembu, food street Bintan Center, dan Anjung Cahaya. Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat menjadi magnet wisatawan untuk datang dan kembali lagi ke Kota Tanjungpinang,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *