TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pemuda Batak Bersatu (PBB) bersilahturahmi ke kantor Wali kota Tanjungpinang, Selasa (16/2).
Dalam silahturahmi tersebut salah satu Dewan Pembina DPC PBB yang juga merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Ria Ukur Rindu Tondang turut hadir bertemu dengan Wali Kota Tanjungpinang, Rahma.
Kepada Rahma, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pemuda Batak Bersatu, Prengki Simanjuntak menyampaikan maksud tujuan kehadiran organisasi bersakla nasional itu.
Ia mengatakan, kehadirannya bersama Dewan Pembina dan pengurus DPC untuk menjalin silaturahmi dan memperkenalkan organisasi DPC PBB Kota Tanjungpinang.
“Selain itu tujuan kami adalah bersinergi untuk membangun Kota Tanjungpinang melalui keterlibatan aksi sosial,” kata Prengki Simanjuntak, saat melakukan Audensi bersama Wali Kota, di Kantor Wali Kota Tanjungpinang.
Prengki pun mengucapkan terimakasih atas waktu yang diberikan Wali Kota. Dalam kesempatan itu ia meminta Wali Kota sebagai dewan pembina organisasi PBB yang bertujuan untuk memberikan saran dan masukan demi kemajuan PBB.
“Alasan kami menghunjuk Bu Wali Kota sebagai pembina karena mengharapkan adanya masukan saran untuk kemajuan organisasi kedepan,” ungkap Prengki.
Sementara itu salah satu Dewan Pembina DPC PBB Tanjungpinang, Ria Ukur Rindu Tondang berharap pergerakan aksi sosial yang dilakukan PBB Tanjungpinang terus dipertahankan.
“Hal itu bertujuan agar organisasi ini memberikan dampak positif kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menerima baik dengan kehadiran organisasi Pemuda Batak Bersatu di Kota Tanjungpinang serta menyambut baik tawaran sebagai Dewan Pembina PBB Kota Tanjungpinang.
“Satu kehormatan buat saya Pemuda Batak Bersatu ini berkenan menjadikan saya sebagai dewan pembina, saya sangat menyambut baik,” kata Rahma.
Rahma berharap kehadiran Pemuda Batak Bersatu dapat mewadahi kerukunan masyarakat Kota Tanjungpinang.
“Mudah-mudahan dengan hadirnya pemuda batak bersatu menambah suatu kelompok pemuda dalam hal ini bisa mewadahi dan berbaur dengan masyarakat Kota Tanjungpinang yang mayoritasnya melayu,” pungkas Rahma.(nuel)
