Waspada, Ini Gejala Yang Muncul Jika Terinfeksi Virus Nipah

Kadinkes Kepri Muhammad Bisri (Kiri) Saat Mendampingi Gubernur Kepri Isdianto Meninjau Gudang Penyimpanan Vaksin Covid-19 di Jalan Kesehatan Belakang RSUD Kota Tanjungpinang, Senin (4/1/2021).

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Muhammad Bisri meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran virus Nipah.

Meski belum terdapat laporan virus ini masuk ke Kepri, Bisri meminta masyarakat tetap waspada dengan tidak mengonsumsi buah yang telah dimakan kelelawar.

Seperti diketahui, kelelawar buah merupakan inang dari virus Nipah ini.

“Saran saya jgn konsumsi buah yg bekam dimakan kelelawar, cuci dulu sebelum makan buah2an lokal,” katanya, Selasa (2/2).

Menurut Bisri, gejala yang ditimbulkan oleh virus Nipah ini memiliki kesamaan dengan virus Covid-19.

Meski demikian, virus Nipah ini berpotensi menyebabkan kematian yang jauh lebih tinggi dari virus Covid-19.

“Namanya virus sama aja demam, batuk, sesak nafas. Seperti halnya Covid-19, tapi angka kematiannya jauh lebih tinggi lagi,” ujarnya.

Ia menambahkan, untuk mewaspadai potensi masuknya virus ini ke Kepri, Kantor Kesehatan Pertanian (KKP) Kelas II Tanjungpinang gencar melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan pendatang yang berasal dari Malaysia dan Singapura.

“KKP punya kewaspadaan pada tiap pendatang dari Malaysia dan Singapora untuk di screening melalu test Covid, dan kondisi kesehatan umum lainnya,” tutup Bisri.

(Nuel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *