BINTAN, RADARSATU.COM – Polres Bintan kembali menyapa warga melalui program “Minggu Kasih”.
Kegiatan ini merupakan salah satu dari berbagai metode terobosan untuk menyapa warga agar lebih memahami program institusi Polri dalam menciptakan suasana aman dan kondusif secara khusus persoalan Kamtibmas di Polres Bintan.
“Tugas pokok kepolisian itu sudah jelas yaitu melayani dan bukan dilayani. Itu sudah tertuang dalam UU No. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan publik dan salah satu produk hukum di Indonesia,” kata Kapolres Bintan, Riky Iswoyo melalui Kasi Humas, Iptu Missyamsu Alson, Minggu (28/4/2024).
“Jadi dalam undang-undang tersebut semuanya terang- benderang dan tidak ada yang bersifat rahasia,” tambahnya.
Alson memaparkan, aktualisasi mekanisme kerja “Jumat Curhat dengan “Minggu Kasih” tidak jauh beda dan hanya persoalan hari saja dalam pelaksanaannya, namun tujuannya tetap sama.
“Tujuan dari kedua kegiatan ini untuk menampung aspirasi masyarakat dengan bertatap muka langsung serta mempererat jalinan kasih silaturahmi yang artinya berinteraksi secara lansung apa masalah yang sedang dihadapi lalu bagaimana solusinya,” paparnya.
Selama ini, Kepolisian dan Masyarakat dapat ber sinergitas bahkan berkolaborasi, berkonstribusi menjaga Kamtibmas di lingkungan Polres Bintan.
“Kami sebagai institusi Polri penegak hukum selalu memberikan pelayanan yang prima dengan metode terobosan baru seperti memberikan pembekalan maupun pemahaman semua sistem permohonan one line yang sangat memudahkan,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Alson mencontohkan beberapa langkah konkrit pelayanan yang diberikan seperti permohonan kepengurusan SKCK sistem.
One Line termasuk perpanjangan SIM dan Tilang Elektronik serta mengurusnya (E-Tilang).
Kemudian sistem pembayaran Pajak, ijin keramaian hingga memperkenalkan bentuk pelayanan 110 Call Center Kepolisian.
