TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Badan Perjuangan Pemekaran Provinsi Khusus Kepulauan Natuna Anambas (BP3K2NA) menemui Pimpinan DPRD Provinsi Kepri, Jumaga Nadeak di Balairung Wan Seri Beni Dompak usai rapat paripurna, Rabu (6/9/2023).
Sebelumnya, BP3K2NA juga melakukan kunjungan kepada Gubernur Kepri, Ansar Ahmad untuk menyerahkan proposal pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Kepulauan Natuna – Anambas (KNA).
Kali ini, silaturahmi yang dilakukan bersama pimpinan DPRD Provinsi Kepri itu juga ingin menyampaikan usulan permohonan rekomendasi terkait dengan pembentukan provinsi Khusus Natuna-Anambas.
“Jadi khadiran kami disini ingin menyampaikan usulan terkait dengan pembentukan provinsi Khusus Natuna-Anambas,” kata Ketua BP3K2NA, Umar Natuna.
Umar menjelaskan, hasil diskusi yang dilakukan bahwa DPRD Provinsi Kepri sudah menanggapi usulan mereka dan akan segera melakukan pembahasan. Setelah melewati 2 tahun perjuangan, BP3K2NA sudah di tahapan melengkapi administrasi pengusulan.
Sejauh ini mereka juga telah mengantongi rekomendasi Bupati Natuna, Bupati Kepulauan Anambas dan DPRD, kajian akademik, dan tinggal mendapatkan rekomendasi dari Gubernur dan DPRD Provinsi Kepri yang nantinya akan diusulkan ke DPR RI.
“Untuk kelengkapan administrasi mereka sudah mencapai 60 persen,” ujarnya.
Umar menegaskan, ia bersama timnya optimis dalam pembentukan Provinsi Khusus Natuna-Anambas yang akan segera memperoleh lampu hijau dari pemerintah Provinsi Kepri.
Upaya mereka dalam memperjuangkan pembentukan Provinsi Khusus Natuna-Anambas ini adalah untuk menjaga keutuhan NKRI serta meningkatkan percepatan pembangunan yang yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan nantinya.
“Iya kurang cepat, antara potensi yang ada dengan kenyataan yang ada belum seimbang, karena natuna itu kan potensi migasnya besar, perikanannya besar, artinya akan banyak diserap pusat. mungkin dengan peningkatan status ini mungkin akan ada keran yang lebih besar yang masuk ke daerah. Harapan kita nanti bisa lebih dinikmati masyarakat Natuna dan Anambas, yang penting kita bersama-sama berdoalah yang penting kita menjemput takdir,” tegasnya. (*)
