KUANSING, RADARSATU.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuantan Singingi (Kuansing) dikabarkan akan menggelar aksi di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuantan Singingi (Kuansing), Hadiman saat dikonfirmasi melalui via telepon, Senin (15/3/2021).
“Kami sudah dapat surat pemberitahuannya, adik-adik mahasiswa akan unjuk rasa di kantor Kejari 16 Maret 2021,” katanya.
Hadiman menjelaskan, dalam aksinya tersebut terdapat tiga poin tuntutan penting yang nantinya akan disampaikan para mahasiswa tersebut.
Tuntutan tersebut diantaranya, tentang dugaan keterlibatan Kajari Kuansing dalam Pilkada Kuansing terbukti adanya tebang pilih dalam penyelesaian pelanggaran pilkada.
Kedua, dugaan adanya intervensi Kajari Kuansing terhadap pemerintahan. Dan yang etiga terkait dugaan Kajari Kuansing mempersulit dalam proses hukum di Kabupaten Kuantan Singingi.
“Tuntutan mereka ada tiga poin, yang pertama adalah kewenangan bawaslu Kecamatan dan Kabupaten, bila ada pelanggaran pemilu dan penyidiknya Polres Kuansing, jadi mereka salah kamar.
“Kemudian, kami tidak pernah mengintervensi pemerintahan Kabupaten Kuansing, malah kami mau menangkap tikus tikus berdasi bila ada pemerintahan Kabupaten Kuansing mau merampok uang negara.
“Dan yang terakhir, semua perkara kami proses sampai kemeja hijau tidak pernah kami 86 dan semua di adili penjahatnya di depan hakim,” jelasnya.
Diketahui, Kajari Kuansing saat ini mendapat predikat terbaik ke tiga se-Indonesia dalam penanganan kasus tindak pidana korupsi.
Penulis : Sartika Isniwati
Editor : Riandi
