TANJUNGPINANG,- -Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, H.T.S. Arif Fadillah menegaskan bahwa Penangungjawab atas penerapan integrasi E-Planning, E-Budgeting dan E-SSH adalah kepala Kominfo.
Dikatakannya, bahwa pada 2019 mendatang Pemprov Kepri sudah akan menerapkan elektronik yang terintegrasi. Saat ini tim percepatan integari sedang bekerja untuk memasukan data yang dibutuhkan.
“Saya tekankan ke kawan-kawan OPD agar bekerja dengan lancar. Penanggungjawab integrase ini kepala Kominfo. Jadi Kominfo yang menggiring pekerjaan itu, agar dalam perjalanan lancar,” sebut Sekda usai menggelar rapat bersama Tim Percepatan Integrasi yang terdiri dari Inspektorat, kepala Bappeda, BP2RD, juga Kepala Biro Administrasi Layanan Pengadaan, Sabtu (10/11/2018).
Saat ini tim sedang bekerja sesuai dengan tahap-tahap pekerjaan yang telah ditentukan. “Sudah ada time schedule yang dibuat. Saat ini tim sedang kerja cepat. Awal 2019 sudah diberlakukan,” tambah Sekda.
Langkah pengerjaan integrasi tersebut disejalankan dengan pembahasan dan pengerjaan APBD. Dimulai dari memasukan data ke E-Planning. Diharapkan pada 2020 mendatang intergrasi ini sudah dapat dijalankan sepenuhnya.
Selanjutnya, proses integrasi ini nanti akan dilaporkan ke KPK, sebagai bagian dari pencegahan korupsi. “Inspektorat yang merekap semua pekerjaan integrasi ini dan melaporkan ke KPK,” ujarnya.
Termasuk dengan menambah poin-poin pada E-SSH (standar satuan harga) dan menambahkan Simanja (sistem informasi manajemen kinerja) dan E-Disiplin.
(bet)
