KARIMUN, Radarsatu.com – Sejumlah bahan pokok (bapok) di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) mulai mengalami kenaikan harga.
Naiknya harga barang pokok di Bumi Berazam telah terjadi sekitar sepekan ke belakang.
Salah satunya harga gula pasir yang saat ini naik Rp 18.000 pee kilogram (Kg) dari Rp 15.000. Kenaikan harga juga terjadi pada beras.
“Benar, sejumlah bapok mengalami kenaikan harga yang sudah dalam seminggu ini,” ujar Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UMKM dan ESDM Kabupaten Karimun, Basori.
Ia mengatakan, penyebab terjadinya kenaikan harga bapok dikarenakan pasokannya ke Kabupaten Karimun tersendat.
“Ada aturan yang membatasi, sehingga terganggunya pasokan barang,” kata Basori.
Meski demikian, ia menyebutkan ketersediaan bapok di daerahnya masih aman untuk saat ini.
Namun jika terus berlanjut, maka pasokan bapok bagi masyarakat pasti akan terganggu.
“Sekarang stok masih aman, tapi kalau terlalu lama pasti akan terganggu sebab
kita bukan daerah penghasil,” ucap Basori.
Ia menyampaikan, Pemkab Karimun akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti bea cukai untuk menyelesaikan masalah tersebut.
“Untuk koordinasi sudah, tapi harus ada rapat koordinasi lengkap,” kata Basori.