Lestarikan Permainan Tradisional, Hotel Melayu Bedendang Gelar Pertandingan Persahabatan Gasing

Owner Hotel Melayu Bedendang, Suardi (berdiri tiga dari kiri) berfoto bersama peserta permainan gasing yang terdiri para sesepuh dan generasi muda Melayu di hotel Melayu Bedendang pada Kamis (09/05) pagi. (Foto: Oktarian/radarsatu.com)

BINTAN, RADARSATU.COM – Hotel Melayu Bedendang menggelar pertandingan persahabatan Gasing yang diikuti langsung oleh peserta dari tiga daerah, yakni Natuna, Bintan Utara dan Tanjungpinang. Kegiatan dalam rangka membangkitkan budaya Melayu tersebut berlangsung selama empat hari, tanggal 9 Mei s/d 12 Mei 2024 di Hotel Melayu Bedendang, Jalan Indun Suri, Bintan Utata, Kabupaten Bintan.

Owner Hotel Melayu Bedendang, Suardi mengatakan, diadakannya pertandingan gasing Persahabatan tersebut bertujuan melestarikan permainan tradisional melayu, sekaligus untuk membangkitkan Budaya Melayu.

“Kegiatan ini sekaligus ajang pertemuan silaturahmi bersama sesepuh Melayu dari Natuna, Bintan dan Tanjungpinang,” katanya.

Lebih lanjut Suardi yang merupakan Anggota DPRD Kabupaten Bintan ini menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan inisiatif Masyarakat kabupaten Natuna yg berada di Bintan dan Tanjungpinang untuk mempererat silaturahmi.

“Adanya kegiatan ini juga demi mempererat tali silaturahmi para generasi muda dan sesepuh Melayu kite dari berbagai daerah, sekaligus ingin memperkenalkan kembali permainan tradisional Melayu yaitu gasing,” jelasnya lagi.

Dalam permainan gasing itu sendiri, diikuti lebih kurang 40 orang, peserta dibagi dengan 2 kategori. Pertama, yakni menendin mengual gasing secara serentak, Kategori Kedua, memangkak artinya yang menang memangkak yang kalah. Dalam sekali bermain, peserta dibagi menjadi kelompok tim yang berjumlah ganjil, ada 3 orang, 5 orang dan 7 orang.

Suardi mengatakan, pihaknya selaku pemilik Hotel Melayu Bedendang akan selalu mensupport, setiap kegiatan seni budaya Melayu yg ada di tanah Melayu Kepri.

“Tradisi budaya melayu seperti gasing, Silat, Joget Dangkung dan sebagainya akan selalu kami fasilitasi demi kelestarian budaya Melayu,” tegas Suardi.

Dirinya juga menyampaikan terimakasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Bintan dalam kegiatan ini, dengan harapan OPD terkait Pemkab Bintan juga dapat hadir langsung menyaksikan acara Permainan gasing.

Suardi dalam kesempatan ini, sekaligus mengajak masyarakat Bintan khususnya Bintan Utara dan sekitarnya, untuk datang menyaksikan beramai-ramai di lokasi.

“Kegiatan ini dibuka untuk umum gratis, ada kudapan, bubur kacang hijau dan kue khas Melayu,” ujar Suardi.

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi nomor WA Suardi 082171207477 dan Hasanudin di nomor 081276416256.

‘Mari kite lestarikan permainan tradisional melayu untuk membangkitkan budaya Melayu Kite,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *