Wan Siswandi Tutup Musrenbang Tingkat Kabupaten Natuna

Bupati Natuna, Wan Siswandi menutup kegiatan Musrenbang tingkat Kabupaten Natuna. (Foto: Daeng/Radarsatu).

NATUNA, RADARSATU.COM – Bupati Natuna, Wan Siswandi menutup kegiatan Musrenbang tingkat Kabupaten Natuna yang dilaksanakan di gedung Sri Serindit Ranai Natuna mulai Selasa, (5/3/2024) pukul 21.30 WIB.

Dalam sambutannya, Wan Siswandi mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan Musrenbang tersebut.

“Alhamdulillah kegiatan Musrenbang tahun ini kita laksanakan sesuai dengan rencana. Saya yakin dari apa yang telah disampaikan tidak semuanya akan terealisasi, namun demikian yang harus dipahami dalam proses perencanaan pembangunan yang tidak bisa Kita hindari dan harus kita akui bahwa APBD ini tidak bisa selesai dgn APBD Kabupaten saja akan tetapi harus ditambahkan dengan APBD provinsi dan APBN,” ujarnya.

Dikesempatan itu, ia juga meminta kepada Kepala Dinas untuk melakukan komunikasi dan koordinasi kepada kementerian terkait, sebab menurutnya, jika tidak seperti itu Natuna tidak akan pernah dilihat.

“Saya dan Pak Wakil tetap akan melakukan langkah-langkah trobosan namun teman-teman Kepala Dinas yang menindaklanjuti nya,” tegasnya.

Ia juga sedikit memaparkan sewaktu ia menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan dahulu, pada masa itu Bupati hanya menerima laporan saja, contoh pembangunan pelabuhan Midai, pelabuhan Pulau Laut dan pembangunan pelabuhan Roro Penagi.

“Kesemuanya itu dibangun pada masa saya menjabat kadis perhubungan,” paparnya.

Ia menjelaskan, Pelabuhan Selat Lampa akan dibangun terminal penumpang dan pelaksanaanya tahun ini mudah mudahan sudah mendapatkan rekomendasi tata ruang pelabuhan Selat Lampa dari Kementrian.

Kemudian juga masih ada dua kecamatan yang belum dibangun puskesmas yaitu Kecamatan Pulau Panjang dan Kecamatan Seluan dan sumber dananya APBN, sedangkan pelabuhan Midai direncanakan akan dibangun dengan dan Rp 98 Miliar.

“Lokasinya belum kita pastikan bisa dan mungkin saja disamping pelabuhan yang lama ataupun ditempat yang lain. Saya mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas yang sudah bekerja maksimal dan setiap prestasi yang telah dicapai bukanlah hasil kerja Bupati sendiri tetapi adalah hasil kerja kita bersama,” jelasnya.

Wan Siswandi menambahkan bahwa tahun ini ia akan mengusulkan Gedung Sri Serindit untuk direhab interior gedung, jalan, halaman, dan tempat parkir.

Perlu diketahui selain Mesjid Agung, gedung tersebut merupakan tempat yang pernah dikunjungi Gubernur, para Menteri, bahkan Presiden.

“Konsep pembangunan kita ini adalah prioritas kepada apa yang dibutuhkan dan bukan apa yang diinginkan, untuk itu dalam perencanaan kita harus mengerti mana kebutuhan dan yang mana hanya keinginan dan kita harus bisa membedakannya,” tambahnya.*

Penulis: Daeng MurdifinEditor: Riandi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *