Indeks

Jalan Kelenteng Sun Te Kong Kota Tanjungpinang Telah Rampung Dikerjakan

peresmian pembangunan jalan  di wilayah senggarang yaitu jalan menuju Kelenteng Sun Te Kong Kota Tanjungpinang. (Foto: Rob)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan hadir pada peresmian pembangunan jalan  di wilayah senggarang yaitu jalan menuju Kelenteng Sun Te Kong Kota Tanjungpinang. Jalan sepanjang 1,45 kilometer tersebut diresmikan oleh Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, Sabtu (30/12).

Hasan mengatakan, pembangunan jalan menuju Kelenteng Sun Te Kong merupakan akses masyarakat Kampung Bugis dan Senggarang.

“Terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Kepri dan FTZ, dengan dibangunnya jalan ini membuka akses jalan bagi masyarakat setempat juga menjadi alternatif jalan yang kondisinya cukup representatif dan akan menjadi modal peningkatan ekonomi masyarakat. Kawasan ini juga akan dikembangkan menjadi central wisata dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat karena aksesnya sudah bagus,” ujarnya.

Hasan berharap dengan telah dibangunnya jalan di kawasan objek wisata ini juga akan berdampak pada percepatan pembangunan kawasan lingkungan sekitar.

“Karena telah memiliki akses jalan yang bagus, semoga wilayah ini akan semakin berkembang kedepannya. Juga dapat menarik turis-turis atau wisatawan dari mana saja datang ke tempat ini, yang sejalan dengan peningkatan ekonomi masyarakat khususnya warga sekitar,” harapnya.

Gubernur Ansar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat hingga selesainya pekerjaan pembangunan jalan baru di Senggarang.

“Terima kasih kepada tokoh-tokoh masyarakat dan orang-orang tua kita semua yang turut mendukung, serta Camat Lurah mulai dari pembebasan lahan, lancarnya proses pengerjaan hingga selesai pembangunan jalan baru ini untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya.

Ditambahkannya, anggaran pembangunan jalan melalui anggaran Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Free Trade Zone (FTZ) Tanjungpinang.

“Untuk pembangunan jalan menuju ke vihara ini dengan nilai lebih kurang Rp 20 miliar karena ini membuka jalan baru,” jelasnya.

Ansar mengatakan, pembangunan jalan ini menjadi penting karena kelenteng disini adalah salah satu objek wisata di Tanjungpinang dan merupakan bangunan heritage yang umurnya sudah 309 tahun.

“Maka kita bangun jalan baru di tempat ini, selain untuk memberikan akses jalan yang baik bagi masyarakat sekaligus untuk kemudahan menjangkau objek wisata ini. Dan perlu dijelaskan mengapa jalan ini seperti terputus, karena memang dari pengurus yayasan sudah mendesain kawasan, nantinya akan diatur kawasan perparkiran, ada kawasan untuk UMKM, juga dibuat taman sehingga kawasan ini akan menjadi kawasan yang menarik. Kita ketahui banyak kegiatan yang dilaksanakan disini, dengan tidak melihat suku, agama, dan ras, semua berbaur, gotong-royong dan saling membantu. Itu patut kita pertahankan,” pesan Ansar.

Exit mobile version