Pimpin Rakor TPID, Hasan Berharap Dapat Kendalikan Inflasi

Pj Walikota Tanjungpinang, Hasan Saat Memimpin Rapat TPID. (Foto: Ran)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.com Pj. Wali Kota Tanjungpinang, Hasan memimpin rapat koordinasi rutin Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terkait perkembangan inflasi Kota Tanjungpinang bulan September, di ruang rapat Engku Putri Raja Hamidah, Kantor Wali Kota, Kamis (26/10).

Rapat diawali dengan pemaparan dari Bank Indonesia Perwakilan Kepri, Badan Pusat Statistik, Bulog, dan seluruh perwakilan TPID Kota Tanjungpinang.

Hasan mengapresiasi keberhasilan Kota Tanjungpinang yang berhasil mengendalikan inflasi dan terus memantau perkembangannya.

“Alhamdullilllah Kota Tanjungpinang di bulan September ini, tingkat inflasi berada pada level 4 terendah se-Sumatera dan masuk dalam peringkat 5 inflasi terendah secara nasional,” sebutnya.

Untuk itu Hasan mengharapkan terus bekerjasama, meningkatkan dan membangun koordinasi yang baik dengan stake holder terkait agar inflasi dapat terus dikendalikan.

“Pertumbuhan ekonomi daerah dan penguatan ekonomi kerakyatan telah kita laksanakan, dan akan terus menjadi perhatian Pemerintah Kota Tanjungpinang,” ucapnya.

Menurutnya, hal ini tidak terlepas dari pelaksanaan berbagai program dan kegiatan untuk terus menekan angka inflasi.

“Pelaksanaan pasar murah juga pemanfaatan gerai pangan telah dilaksanakan rutin untuk menekan harga komoditi bahan kebutuhan pokok dibawah harga pasar. Dan melalui anggaran DID yang diberikan pemerintah pusat akan disalurkan untuk pengendalian inflasi. Selain itu pemberian bantuan berupa bibit cabai, pupuk, membangun budi daya pertanian, peternakan lele, bebek, alat pertanian, peralatan industri dan dukungan terhadap penguatan sektor UMKM telah berhasil membangun kemandirian masyarakat,” ungkapnya.

Hasan dalam kesempatan itu juga menyampaikan bahwa sebelumnya bersama Forkopimda telah melaksanakan monitoring harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar dan distributor.

“Untuk harga beras premium Bulog, dapat di intervensi melalui distributor untuk diturunkan dan menjual dibawah Harga Eceran Tertinggi atau HET yang ditetapkan Bulog. Dan kemarin sudah dilakukan saat monitoring harga di distributor,” jelasnya.

Terakhir hasan mengharapkan kepada seluruh perangkatnya dan TPID agar terus bersinergi serta mendukung program Pemerintah untuk pemulihan ekonomi nasional serta pengendalian inflasi daerah.

“Dengan komitmen bersama, bersinergi mewujudkan arahan Presiden demi tercapainya kesejahteraan masyarakat, dan perekonomian khususnya di Kota Tanjungpinang terus tumbuh dan berkembang pesat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *