Silahturahmi Bersama FPK, Hasan: FPK Sebagai Pemersatu Masyarakat

Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan Saat Menerima Silahturahmi FPK Tanjungpinang. (Foto: Ran)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Pj. Wali Kota Tanjungpinang Hasan membahas berbagai isu yang terjadi di masyarakat bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), di Kantor Wali Kota, Rabu (4/10).

Ketua FPK Tanjungpinang, Ashady Selayar mengatakan salah satu fungsi FPK adalah membantu pemerintah untuk menciptakan dan menjaga kondusifitas di daerah.

“Untuk itu, FPK terus berkoordinasi dengan Pemerintah karena FPK adalah mitra strategis Pemerintah Daerah,” ucapnya.

Dirinya menyebut FPK Tanjungpinang merupakan kumpulan dari perwakilan paguyuban yang ada di Kota Tanjungpinang.

“Terdapat 33 paguyuban di kota Tanjungpinang yang sudah terdaftar didalam FPK. FPK berfungsi sebagai media komunikasi untuk membantu pemerintah menciptakan kerukunan dan toleransi antar umat beragama agar tidak terjadi perselisihan dan membantu memecahkan permasalahan dalam upaya membangun kerja sama di dalam kehidupan bermasyarakat yang multikultural,” ungkapnya.

Menyambut hal tersebut, Hasan mengatakan bahwa keberadaan FPK sangat berperan sebagai pemersatu di masyarakat.

“Dimana untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa diperlukan koordinasi, kolaborasi dan sinergitas antara Pemerintah dengan semua elemen masyarakat salah satunya melalui FPK sebagai sarana pemersatu untuk menciptakan kerukunan di masyarakat,” sebutnya.

Hasan mengapresiasi atas sinergitas dan kontribusi FPK untuk Kota Tanjungpinang.

“Atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang berterima kasih atas peran serta FPK dalam upaya menjaga kerukunan di masyarakat. Kota Tanjungpinang dengan masyarakat yang beragam dari berbagai suku dan agama , hidup saling toleransi dan rukun. Untuk itu perlu kita jaga kondisi tersebut demi memberikan rasa nyaman dan aman untuk masyarakat,” harapnya.

Selain itu terkait pelaksanaan pesta demokrasi, Hasan mengajak untuk bersama menghasilkan Pemilu yang aman dan damai.

“Kita sukseskan pelaksanaan pemilu dan pilkada yang aman, damai dan lancar dengan menjaga netralitas,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan diskusi terkait rencana dan program kerja dari paguyuban, termasuk menyampaikan permasalahan yang ada untuk dicari solusi bersama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *