LINGGA, RADARSATU.COM – Desa Resun di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau memiliki hutan mangrove yang masih asri hingga saat ini.
Hutan mangrove Desa Resun memiliki daya pikat, hutan mangrove yang berkelok dengan aliran sungai yang tenang, kaya akan flora dan fauna serta ekosistem kunang-kunang yang masih terjaga.
Potensi inilah yang dikembangkan Pemerintah Desa dan Pemerintah Daerah membentuk Desa Wisata Resun.
Hutan mangrove dengan panjang 7 Km dan waktu tempuh kurang lebih 45 menit ini bisa pengunjung jelajahi dari muara sungai dengan pompong (perahu).
Diketahui Desa Wisata Resun ini sudah mendatangkan wisatawan lokal seperti dari Batam dan Tanjungpinang, bahkan pengunjung dari mancanegara seperti Malaysia dan Singapura.
“Pemerintah mengajak wisatawan berkunjung ke Desa Wisata Resun, banyak destinasi wisata di Resun, salah satunya hutan Mangrove itu bagus,” ajak Plt Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Raja Heri Mokhrizal SH, MH.
Di sana, pengunjung bisa melakukan banyak hal mulai dari edukasi hutan mangrove, memancing, menyusuri sungai menggunakan pompong, dan melihat kunang-kunang di malam hari.
“Selain berlibur kita juga bisa sambil belajar tentang ekosistem hutan mangrove,” lanjut Heri
Pengunjung yang ingin merasakan sensasi belajar sambil berlibur dapat memilih Paket Susur Mangrove dan Kunang-kunang dengan mengunjungi akun resmi desa wisata resun di @desawisataresun untuk info lebih lanjut.
