TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Seminggu terakhir hujan mengguyur Tanjungpinang. Meski demikian pekerjaan strategi Pemprov Kepri tetap berjalan.
Salah satunya revitalisasi di Jalan Merdeka, Kota Lama, Tanjungpinang.
Kabid Cipta Karya (CK) Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kepulauan Riau, Henrija menuturkan, pekerjaan revitalisasi di Jalan Merdeka harapannya selesai tepat waktu.
Ia menuturkan, Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap melalui pembangunan tersebut kembali membangkitkan ekonomi di kawasan itu.
Sebelumnya, kawasan itu menjadi pusat perdagangan atau kini disebut sebagai Kota Lama.
Tujuan dari revitalisasi itu dapat menjadi little Orchardnya Singapura yang ada di Tanjungpinang.
“Melalui pembangunan ini menjadi daya tarik mendatangkan wisatawan dan menggerakkan ekonomi di kawasan itu,” ucapnya.
Dituturkannya, Pemprov Kepri fokus membangun Ibukota Provinsi Kepri, ini. Dibuktikan melalui beberapa pembangunan strategis.
Mulai dari penataan revitalisasi di Pulau Penyengat, pembangunan di Jalan Bandara Baru serta flu over dan lainnya.
Dengan Proyek revitalisasi ini nantinya tentu saja akan lebih memperindah Jalan Merdeka Tanjungpinang.
Ia menuturkan, kondisi sebelumya terkesan suasana kota tidak hidup lagi pada hal jalan tersebut salah satu pintu masuk pendatang melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura.
Di lapangan, sudah seminggu terakhir Tanjungpinang diguyur hujan. Kadang kala sejak pagi hari hingga sore hujan turun.
Dengan curah hujan yang cukup tinggi dan tidak menentu, sudah pasti akan memperlambat akses pekerjaan lapangan karena tidak dapat bekerja secara efektif dan maksimal.
Hal ini pun diakui salah satu pekerja yang namanya enggan disebut.
“Kami sebagai pekerja proyek di lapangan berupaya bekerja maksimal namun kondisinya tidak seefektif kala panas,” tuturnya.
Meski demikian, ia yakin pekerjaan bisa selesai tepat waktu.
Warga Jalan Merdeka Aty alias Jono (48) menyebut sangat puas dengan program kerja Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad.
Menurutnya niat baik serta ide-ide bagus ini perlu didukung. Tujuannya agar warga lebih sejahtera dan kedepan bisa lebih baik.
“Selama ini pembenahan dan penataan Kota Lama Jalan Merdeka sangat minim apakah dari tingkat kota maupun pejabat provinsi dulu,” tuturnya.
Ia menuturkan, dimasa pemerintahan Ansar Ahmad dengan perlahan sudah terbenahi dengan baik.
Kontraktor Pelaksana CV. Megah Alam Bintan (MAB), Lemi menuturkan, pihaknya melalui tim berupaya bekerja maksimal.
“Mohon dukungan agar semua pekerjaan berjalan lancar,” tuturnya.
