KARIMUN, RADARSATU.COM – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Tanjung Balai Karimun menggelar apel gabungan di Dermaga Cargo Convensional Karimun, Kamis (16/12/202).
Apel gabungan tersebut digelar dalam rangka untuk memastikan kelancaran arus penumpang yang datang dan pergi melewati pelabuhan domestik Karimun menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Kegiatan ini di tandai dengan penyematan pita kepada perwakilan petugas, tanda dibukanya Posko Nataru oleh Inspektur Apel Asisten I Muhmmad Tang.
Dalam amanahnya Asisten I Muhammad Tang menyampaikan, upaya yang dilakukan oleh KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun merupakan langka awal untuk mengantisipasi mengatasi COVID-19 di Kabupaten Karimun.
Untuk itu, ia menghimbau kepada tim gugus tugas dan Instansi lainnya untuk bahu-membahu mengatasi COVID-19, sehingga pada tahun 2022 mendatang tidak ada lagi COVID-19 di Kabupaten Karimun.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Karimun, saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kepala KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun beserta jajaran yang telah menggelar Apel Natal dan Tahun Baru 2022. Ini menjadi langka awal antisipasi untuk mengatasi COVID-19,” ujarnya.
Tang menjelaskan, meski bsaatbini Kabupaten Karimun dalam status zona hijau dan nol kasus COVID-19, namun tempat keramaian seperti pelabuhan, bandara, pasar, rumah ibadah, tempat wisata dan lainnya tetap harus di perhatikan.
“Meskipun saat ini kita telah di nyatakan berzona hijau dan nol kasus COVID-19, tempat-tempat yang ramai aktifitas masyarakat tetap harus kita perhatikan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Tanjung Balai Karimun, Jon Kenedi mengatakan,bpenanganan Nataru di mulai dari tanggal 17 Desember hingga 8 Januari mendatang, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketak, dimana penumpang yang berangkat dan datang harus sudah di vaksin.
“Ada 2 posko penyelenggraan angkutan Nataru yang kita dirikan, yakni di Pelabuhan Domestik Karimun dan di Pelabuhan KPK. Pada tahun ini kita tidak ada pembatasan penumpang, namun karena ini masih COVID-19, kita tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Dimana yang di perbolehkan berangkat adalah penumpang yang sudah di vaksinasi,” katanya.
Usai melaksanakan apel, Jon Kenedi beserta jajarannya menuju ponton untuk melakukan peninjauan terhadap kesiapan kapal pengangkut yang berada di Pelabuhan Domestik Karimun.
Penulis: Riandi
