KKP Kelas II Tanjungpinang Akan Bangun Kantor Wilayah Kerja di Lingga

LINGGA, RADARSATU.COM – Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Tanjung pinang berencana membangun kantor KKP wilayah kerja Dabo Singkep, Kabupaten Lingga.

Hal tersebut disampaikan langsung Bupati Lingga Muhammad Nizar usai mendampingi Kakan KKP Kelas II Tanjungpinang Agus Jamaluddin meninjau lokasi di Kompleks Implasemen Timah, Dabo Singkep, Rabu (25/08/2021).

“Rencana pembangunan kantor KKP wilayah kerja Dabo Singkep, sekaligus tempat karantina,” katanya.

Nizar mengatakan, Pemkab Lingga sangat mendukung wacana baik pembangunan itu.

Kehadiran kantor KKP di Dabo Singkep akan menjamin kesehatan orang yang masuk dan keluar Lingga. Apalagi dalam masa pandemi ini,.

“Kehadiran wilayah kerja KKP ini nantinya diharapkan dapat membantu secara maksimal, terutama dalam aspek kesehatan,” ujarnya.

Sementara Camat Singkep, Agustiar ketika dihubungi mengatakan rencana pembangunan kantor ini merupakan bentuk dari kerjasama daerah dengan pihak KKP.

Dalam hal ini, Pemkab Lingga hanya diminta untuk menyediakan lahan dalam bentuk hibah lahan. Namun untuk segala bentuk rencana pembangunan adalah wewenang dari pihak KKP Kelas II Tanjungpinang.

“Kita hanya diminta untuk menyediakan lahan, lebih kurang 1000 meter persegi. Dan untuk sementara, kepengurusan hibah nanti harus sesuai mekanismenya,” jelas dia.

Belum diketahui pasti kapan pembangunan itu direalisasikan, namun saat sekarang proses peninjauan lahan telah dilakukan. Dan berlanjut pada prosedur hibah.

Agustiar mengatakan, Lingga cukup beruntung karena pihak KKP sendiri sudah melirik dibangunnya kantor dalam pelayanan peningkatan kesehatan Pelabuhan.

Selain terfokus pada kesehatan, kehadiran kantor KKP nantinya secara tidak langsung akan menyerap tenaga kerja daerah.

“Alhamdulillah, orang kita sudah ada jadi pegawai KKP. Mudah-mudahan nanti akan menyerap tenaga honorer dan lainnya untuk disini,” ujar dia.

Menurutnya, pentingnya kehadiran kantor wilayah kerja KKP ini, karena pelabuhan di Kabupaten Lingga, seperti pelabuhan Dabo dan Jagoh merupakan pelabuhan transit baik dalam lintas daerah maupun Provinsi. Tentu perlu manajemen pengelolaan sendiri dari KKP.

Kemudian, katanya bangunan yang direncanakan ini juga nantinya bisa dialihkan fungsikan, ketika daerah sewaktu-waktu membutuhkan. Jadi kehadiran bangunan ini tidak hanya wajib untuk kesehatan.

“Insyaallah, nanti bisa kita fungsikan. Misalkan kalau kita perlu tempat sewaktu kegiatan STQ atau MTQ, kalau memang banyak membutuhkan tempat,” jelas dia.

Dia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak KKP Kelas II Tanjungpinang yang sudah memfokuskan rencana pendirian gedung di Dabosingkep.

“Semoga kehadiran kantor ninj dapat memberikan manfaat yang banyak untuk kita, terutama masyarakat,” ucap dia.

(Agus)
Editor: Patar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *