KARIMUN,RADARSATU.COM – Tim gabungan Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal TBK dan Tim Satgas Gombolo-21.I Dispamsanal melakukan penangkapan terhadap kapal kayu pengangkut BBM ilegal jenis High Speed Diesel (HSD), Sabtu (29/5/2021).
Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Puji Basuki, S.E., M.Tr Hanla mengatakan, Kapal kayu tersebut bernama KM. Selat Perkasa GT.6 yang dinahkodai sebanyak 3 orang ABK itu memuat BBM ilegal sebanyak 13.000 liter (13 Ton) HSD.
“Sabtu 29 Mei 2021 Tim F1QR Lanal TBK beserta Tim Satgas Gombolo-21.I Dispamsanal berhasil menggagalkan upaya penyelundupan BBM ilegal di perairan Tanjungbalai Karimun.
“KM. Selat Perkasa ini dari Selat Panjang tujuan Tanjungbalai Karimun yang diduga akan di ecer di kapal-kapal kecil. Itu masih kita dalami. Untuk dokumen kapal lengkap, namun dokumen angkutan BBM tidak ada,” kata Danlanal, Minggu (30/5/2021) siang.
Danlanal menjelaskan, penangkapan kapal tersebut berawal dari Tim Satgas Gombolo-21.I bersama dengan Tim F1QR Lanal TBK melaksanakan Puldata dilaut terkait kegiatan Ilegal yang melintas di perairan Tanjungbalai Karimun.
Tim melihat kapal kayu yang mencurigakan tengah melintas diperairan P. Tambelas dan langsung menginfokan kepada KAL Pelawan yang kemudian kapal kayu tersebut dilakukan penarikan.
“Setelah dilaksanakan pengecekan, kapal tersebut mengangkut BBM jenis HSD sejumlah 13.000 liter yang tidak dilengkapi dengan dokumen antara lain. Saat ini KM. Selat Perkasa tersebut dibawa ke Mako Lanal TBK untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.
Penulis : Riandi
