ANAMBAS, RADARSATU.COM – Akibat terjadinya tunggakan sebesar Rp3 juta pada aliran listrik ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Dapit. Membuat, pendistribusian aliran air bersih yang disuplai oleh PDAM setempat terhenti.
Hal itu terungkap ketika Manager PLN Anambas, Hendrico memberikan klarifikasi kepada awak media ini melalui pesan WhatsApp, Rabu (27/1/2021) pagi.
Menurutnya, PLN memutuskan aliran listrik kepada PDAM dikarenakan terjadi tunggakan rekening listrik yang hingga kini belum dibayarkan.
“Saya mengklarifikasi, untuk listrik PDAM Dapit Letung diputus tiga hari yang lalu karena menunggak tagihan listrik dan tidak ada kejelasan kapan akan dibayar dan siapa yg akan membayar,” kata Hendrico.
Hendrico juga mempertanyakan apa hubungannya suplai air yang terhenti selama satu bulan dengan listrik yang baru saja tiga hari diputuskan.
“Kalau air tidak jalan dari 1 bulan yang lalu apa hubungannya dengan listrik yang baru tiga hari yg lalu diputus,” tanya Hendrico penuh keheranan.
Bahkan, Hendrico sempat menemui dan mempertanyakan kepada pihak pengelola PDAM Dapit.
Namun, kata Hendrico, sampai saat ini belum ada kejelasan soal pembayaran tunggakan tersebut.
“Pada tanggal 21 dan 22, petugas kita datangi pengelola tapi tidak ada kepastian bisa dibayar. Tapi kalau ada yang menjamin pembayaran kita tidak lakukan pemutusan,” imbuhnya.
Saat ditanya gangguan jaringan listrik di PLN Letung, Hendrico mengakui ada satu unit mesin mengalami gangguan.
“Gangguan mesin PLN Letung akan dilakukan Main Overhaul. Saat ini juga, petugas PLN Tanjungpinang sudah di Batam. Insya Allah hari ini berangkat dari batam menuju kemari,” tandasnya.
Penulis: Hariyadi
Editor: Taufik. K
