KARIMUN, RADARSATU.COM – Rencana pengerjaan pembangunan landasan pacu di Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun dilakukan penundaan, Senin (4/1/2021).
Kepala Bandara RHA Karimun, Fanani Zuhri mengatakan, pembangunan yang ditargetkan selesai pada tahun 2021 itu tertunda sementara waktu.
“Penundaan itu disebabkan adanya pengalihan anggaran di Kementerian Perhubungan untuk penanganan COVID-19,” katanya.
Fanani menjelaskan, sebelumnya pemerintah pusat berencana akan meningkatkan kapasitas landasan pacu di bandara Raja Haji Abdullah Karimun dari 1.400 meter menjadi 2.000 meter.
“Pada kunjungan pak Menteri waktu itu kan kita ditargetkan untuk landasan 2.000 meter di tahun 2021, tapi rencana itu ditunda karena memang keuangan negara dikonsentrasikan untuk penanganan COVID-19,” jelasnya.
Fanani mengatakan, meski demikian, pihaknya akan tetap melakukan beberapa pengerjaan seperti halnya pemagaran area Bandara serta pemadatan area reklamasi yang mengarah ke laut.
“Untuk rencana di tahun 2021 itu kita masih urus segala macam perizinannya, termasuk yang pemadatan itu. Untuk pengerjaan tersebut anggarannya sekitar Rp 3,3 miliar,” ujarnya.
Fanani menambahkan, ditahun 2020 pihaknya telah melakukan pengembangan dibagian turnning area dan kawasan parkir Bandara. Secara keseluruhan, pengembangannya telah selesai dikerjakan dan dapat digunakan.
“Tahun 2020 kita telah bangun turning area agar pesawat yang lebih besar dapat masuk. Kemudian area parkir kita perluas, pelan-pelan kita bangun,” tambahnya. (Riandi)
