Pelindo I Tanjungpinang Rugi Miliaran Rupiah Akibat Pelabuhan Internasional SBP Tak Beroperasi

TANJUNGPINANG,RADARSATU.COM – Pelabuhan internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang (Kepri) sejak bulan Maret 2020  tidak beroperasi imbas lockdown di negara tetangga Malaysia dan Singapura di tengah pandemi COVID-19.

“Terminal internasional hingga saat ini belum beroperasi, karena masih lockdown untuk rute Malaysia dan Singapura,” kata Humas Pelindo I Cabang Tanjungpinang, Ogi Pangihutan Silalahi, Kamis (17/9/2020).

Selama ini pelabuhan internasional SBP Tanjungpinang memang hanya melayani pelayaran rute Malaysia dan Singapura.

Dua negara tersebut berbatasan langsung dengan Tanjungpinang, sebagai pusat ibukota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Warga Malaysia dan Singapura juga mendominasi kunjungan wisman di Kepri melalui pintu masuk pelabuhan internasional. Khususnya ke Pulau Bintan, meliputi Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Bahkan, khusus Singapura, menjadi pintu masuk kunjungan wisman dari berbagai negara ke Kepri, seperti China dan Korea.

“Sebelum pandemi COVID-19 ditambah lokcdown Malaysia dan Singapura. Normalnya dalam sehari lalu lintas wisman di terminal internasional SBP berkisar 200 hingga 400 orang,” ungkap Ogi.

Lanjut dia, kondisi pelabuhan internasional SBP saat ini memang jauh berbanding terbalik dengan kondisi normal atau sebelum adanya wabah COVID-19.

Dampaknya, kata dia, pendapatan Pelindo I Cabang Tanjungpinang menjadi merugi hingga miliaran rupiah.
“Pendapatan cabang dari arus lalu lintas penumpang berkurang,” tuturnya.
(Mn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *