TANJUNGPINANG– Sebanyak 600 keping Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik mengalami keterlambatan cetak di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tanjungpinang.
Keterlambatan pencetakan KTP diakibatkan dilakukannya maintenance atau perbaikan terhadap aplikasi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (siak) oleh Kementrian Dalam Negeri.
“Kita sudah koordinasi dengan pusat, dan mereka sedang ada maintanance jadi semuanya terpengaruh dengan adanya maintanance,” Kata Irianto Kepala Disdukcapil Kota Tanjungpinang, Jumat (10/7).
Selain layanan pembuatan KTP, pelayanan seperti pembuatan Akte, KK, dan surat pindah juga turut mengalami gangguan.
Perbaikan server yang sudah berlangsung selama tiga pekan ini mengakibatkan menumpuknya berkas pelayanan di kantor Disdukcapil Kota Tanjungpinang dan menimbulkan ketidaknyamanan masyarakat yang sedang mengurus administrasi kependudukan.
“Berdampak pada menumpuknya berkas sehingga menimbulkan ketidaknyamanan. Kami aja merasakan tidak nyaman apalagi masyarakat yang menunggu sampai 3-4 jam,” ujarnya.
Irianto juga meminta maaf kepada masyarakat Kota Tanjungpinang, apabila pelayanan di Disdukcapil dirasa kurang bagus akibat perbaikan server kependudukan.
“Ketika masyarakat merasa pelayanan kurang bagus, kami mohon maaf, kami tidak ada unsur kesengajaan,” pungkasnya.
saaat ditanyakan terkait ketersediaan blanko KTP elektronik, Irianto mengaku akan menjemput langsung blanko KTP dari Dirjend Dukcapil Kemendagri pada Senin depan.
“Sisa blanko sekitar 500, sudah diajukan dan kita diminta untuk menjemput langsung, insyallah Senin nanti kita jemput blanko KTP sebanyak 6000 keping ke Jakarta,” katanya.
Penulis: Immanuel
Editor: Taufik
