Hukrim  

Amankan Pulau Sekatung Di Natuna, TNI AD Kirim 10 Prajurit Terbaik

TANJUNGPINANG.- –TNI AD dari satuan Yon komposit Garda Pati 1 Natuna, menerjunkan sepuluh personil Satuan Tugas Pengaman Pulau Terluar (Satgas Pam Puter) Sekatung, Natuna, Kepri tahun 2019, mereka akan ditugaskan selama sembilan bulan.

Dandim 0318/Natuna, Letkol Czi Ferry Kriswardana, melepas langsung sepuluh personil kebanggaan TNI AD tersebut di gedung serbaguna Yonkomposit 1/GP, Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Sabtu, (7/12).

Dalam kesempatan ini, Dandim menyatakan  penugasan ke daerah pulau terluar bagi setiap prajurit adalah merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan.

“Bahwa TNI sebagai komponen inti pertahanan dinilai masih dipercaya oleh Negara untuk mengemban tugas menjaga dan mengamankan keutuhan NKRI,” ujar Ferry Kriswardana.

Dia katakan, sebagai penguatan wilayah Teritorial di Pulau Sekatung, Satgas Pam Puter ini telah diberikan pembekalan yang memadai melalui tahapan latihan pratugas yang diprogramkan secara bertahap, bertingkat, berlanjut dan siap untuk bertugas di Pulau Sekatung.

Sesuai dengan hasil peninjauan yang dilakukan oleh komando, lanjut dia, telah diperoleh kesimpulan bahwa satuan tersebut dinyatakan siap untuk diberangkatkan ke daerah penugasan pulau terluar yang ada di wilayah Provinsi Kepri, salah satunya ialah Pulau Sekatung.

Ia juga berpesan pada kepada Satgas Pam Puter untuk dapat menghindari pelanggaran disiplin murni yang dapat dikategorikan tindak pidana umum.

“Hindarilah insubordinasi, disersi, perkelahian antara sesama prajurit TNI/Polri, tindakan asusila dan narkoba. Pelanggaran atas hal-hal tersebut di atas tidak saja akan mencoreng citra pribadi kita sendiri  tetapi juga nama satuan,” tegasnya.

Ferry turut menjelaskan, Pulau Sekatung merupakan pulau paling terluar yang berbatasan langsung dengan perairan Vietnam dan Thailand. Pulau tersebut terletak di bagian utara Kabupaten Natuna, Kepri.

“Maka itu, Pulau Sekatung menjadi perioritas pengamanan TNI dari berbagai ancaman  terutama pihak asing,” ucap Dandim.

(Mn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *