BINTAN, Radarsatu.com – Setelah melewati berbagai tahapan, mulai dari seleksi hingga pelatihan, seluruh calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Bintan mulai memasuki Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan untuk mematangkan gerak, langkah serta kekompakkan demi menunjang tugas besar pada Upacara Peringatan HUT RI Ke 80 nanti.
Bupati Bintan Roby Kurniawan yang membuka kegiatan secara resmi menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat. Baginya, moment ini adalah salah satu elemen sakral tahunan yang menghidupkan dan memberi nyawa dalam setiap peringatan Hari Kemerdekaan.
“Adik-adik semua adalah putra-putri terbaik Bintan yang terpilih. Jadikan kesempatan ini sebagai ajang pembentukan karakter, penguatan mental dan modal untuk meraih prestasi di masa depan. Dan ingat, kalian adalah bagian dari generasi muda yang akan memegang tongkat estafet pembangunan bangsa” ungkap Roby, Senin (04/08) di Gedung Convention Hall Awandari Resort.
Roby juga menegaskan bahwa menjadi seorang Paskibraka bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan disiplin, fisik yang prima serta mental yang kuat. Untuk itu lah ia menyampaikan pesan khusus kepada 26 calon Paskibraka (14 Putra dan 12 Putri) yang berasal dari SMA/SMK/MA se Bintan.
“Ikuti setiap arahan pelatih, pembina dan pamong dengan penuh kesungguhan. Jaga kesehatan, kekompakkan dan semangat. Tuntaskan amanah besar ini sebaik mungkin dan berikan kebanggaan bagi orang tua, sekolah, daerah serta bangsa” tambahnya.
Penekanan juga disampaikan kepada panitia dan tim official agar senantiasa memastikan segala kebutuhan selama pelatihan bisa terpenuhi. Hal ini untuk memastikan semua kegiatan berjalan lancar hingga puncaknya pada tanggal 17 Agustus nanti di Lapangan Bola Bukit Kerang Kecamatan Gunung Kijang.
Para Pelatih sendiri berasal dari Tiga Matra TNI ditambah Polri. Masing-masing mereka berasal dari Lanal Bintan (Angkatan Laut), Kodim 0315/TPI (Angkatan Darat), Lanud RHF TPI (Angkatan Udara) dan Polres Bintan (Polri). Pendidikan selama 13 hari ke depan hingga acara puncak akan mendapatkan pendampingan selama 24 jam penuh.