TANJUNGPINANG, Radarsatu.com – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Tanjungpinang dipilih menjadi salah satu destinasi yang dikunjungi Majelis Pengetua Sekolah Melaka (MPSM) dan Majelis Guru Besar Melaka (MGBM) dalam rangka kunjungan lawatan penanda aras di Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.
Rombongan MPSM dan MGBM tersebut berlangsung pada Jum’at (09/05) Pagi yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah Karyadi, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswa Maryanto serta jajaran guru dan murid yang dikoordinir oleh OSIS.
Penyambutan sangat meriah dengan kesenian tradisional kompang terlihat mulai dari rombongan turun dari mobil hingga memasuki ruangan aula yang cukup representatif tersebut.
Yang Dipertua Majlis Pengetua Sekolah Malaysia Cawangan Melaka, Ramli Bin Abdullah dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas sambutan yang sangat baik dari tuan rumah dalam hal ini SMA Negeri 2 Tanjungpinang.
Menurut Ramli pihaknya dalam lawatan penanda arasa selama beberapa hari di Kepri khususnya Tanjungpinang dan Bintan, dengan agenda mengunjungi langsung sekolah menengah atas yang ada di Tanjungpinang.
“Kunjungan kami ini atas arahan rekomendasi langsung pihak kerajaan negeri Melaka, tujuannya agar dapat mempelajari sejarah dan mengunjungi situs situs sejarah yang ada di Kepri khususnya pulau Bintan,” jelasnya.
Sementara itu Kepala SMA Negeri 2 Tanjungpinang, Drs. Kariadi mengatakan menyampaikan terimakasih kepada Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri yang memilih sekolahnya menjadi destinasi lawatan dari para guru besar Melaka.
Menurutnya meski mendapat informasi mendadak, namun dirinya bersyukur jajaran guru dan siswa dapat melaksanakan kegiatan dengan cukup baik.
“Kegiatan seperti ini perlu didorong untuk menambah motivasi para siswa, terlebih bisa tampil dihadapan tamu dari luar negeri seperti ini merupakan kesempatan yang tidak bisa diulang,” ujar Kariadi.
Kariadi juga mengungkapkan, dalam pertemuan itu ditandatangani secara simbolis kesepakan kerjasama antara Sekolah Menengah dan Sekolah Rendah di Melaka dengan beberapa sekolah yang dituju di Tanjungpinang.
Diketahui SMA Negeri 2 bersama sejumlah sekolah lainnya akan saling bertukar materi mengenai sejarah kerajaan ariau dengan tokoh Hangtuah nya.
“Mungkin diwaktu mendatang kami pun juga harus menyusun program, baik sekolah di Tanjungpinang, Bintan atau se-Kepri untuk sonding ke Melaka,” ujarnya.*
