PLN Karimun: Blackout Bukan Karena Gangguan Jaringan dan Kerusakan Mesin

Plang nama di depan Kantor PLN ULP Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau.F-Kar/Radarsatu.com

KARIMUN, radarsatu.com – Listrik PLN di Tajung Balai Karimun, Provinsi Kepri pada, Mingg (20/4/2025) pagi padam total.

Blackout di tengah cuaca cerah terjadi sekitar pukul 08.50 WIB. Masyarakat sempat heboh dengan padamnya listrik secara tiba-tiba.

Tim PLN ULP Tanjung Balai Karimun langsung bergerak cepat melakukan investigasi penyebab blackout.

Sekitar 20 menit kemudian, hasil pengecekan tim PLN menemukan penyebab terjadinya blackout adanya kerusakan pada kubikel di PLTU Unit 1.

“Terdapat indikasi adanya kerusakan pada kubikel di PLTU Unit 1. Sudah dilakukan penormalan pada 6 penyulang, dan area tersisa akan dilakukan secara bertahap,” ujar Manager PLN ULP Tanjung Balai Karimun, Ahmad Subhan Hadi.

Sehubungan dengan belum maksimalnya penyaluran dari pembangkit, dikeluarkan informasi managemen beban.

Tujuannya agar wilayah yang sudah lama terdampak padam bisa menikmati listrik kembali.

Rencana pemadaman di sejumlah wilayah berlangsung dari pukul 12.40 WIB – 15.00 WIB. Kemudian pukul 14.00 WIB – 16.00 WIB untuk wilayah lainnya.

Dengan kerja keras dan segala upaya, PLN Karimun berhasil menormalkan listrik kembali sekitar pukul 14.30 WIB.

“Alhamdulillah, sistem kelistrikan Tanjung Balai Karimun sudah normal kembali,” tutur Subhan.

Subhan menegaskan, blackout yang terjadi tidak dikarenakan adanya gangguan pada jaringan listrik.

Selain itu sambungnya, bukan juga karena
terjadi kerusakan mesin pembangkit.

“Terdapat kendala teknis di salah satu gardu hubung pembangkit yang berdampak pada blackout,” ungkap Subhan.

Dia memohon maaf atas ketidaknyamanannya yang dirasakan pelanggan PLN Tanjung Balai Karimun.

“Kami ucapkan permohonan maaf. Blakcout yang terjadi bukan disengaja, tapi terdapat kendala teknis di salah satu gardu hubung pembangkit. PLN Karimun terus melakukan pengecekan berkala, memastikan pasokan listrik andal dan aman,” kata Subhan mengakhiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *