Indeks

Wagub Kepri Sidak Pasar Hingga Gudang Bulog di Tanjungpinang

Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Harus Pratamura melakukan sidak ke Pasar Bintan Center Tanjungpinang. (Foto: Chairuddin)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Harus Pratamura melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Bintan Center hingga Gudang Bulog Tanjungpinang pada Senin (24/02).

Sidak itu untuk memantau kestabilan harga bahan pangan menjelang bulan Ramadan. Dalam sidak tersebut, Nyanyang bersama Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri Aries Fhariandy dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kepri Riki Rionaldi.

Rombongan mengunjungi berbagai lapak pedagang, termasuk penjual ayam, daging segar, dan sayur-sayuran. Nyanyang menyampaikan bahwa sidak itu merupakan arahan langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto untuk menjaga ketahanan pangan di daerah.

“Kita baru saja mengecek kesiapan menjelang ramadhan, harga cabai, bawang putih, bawang merah, daging ayam daging sapi bisa terjaga dan harganya stabil,” ujar Nyanyang di Pasar Bintan Center Tanjungpinang.

Berdasarkan data portal informasi bahan pokok Disperindag Kepri per 24 Februari 2025, harga komoditas utama tercatat sebagai berikut:

– Beras medium: Rp12.643/kg

– Tepung terigu: Rp10.929/kg

– Minyak goreng curah: Rp15.750/kg

– Daging sapi beku: Rp100.167/kg

– Ayam broiler: Rp39.571/kg

– Cabai merah: Rp77.714/kg

– Gula: Rp16.143/kg

Wagub menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan antisipasi terhadap kemungkinan kenaikan harga bahan pokok.

“Kita akan terus koordinasi dengan dinas terkait. Kalau harga sedikit bergejolak kita juga siap operasi pasar. Jangan sampai ada kekurangan stok, maupun kelonjakan harga,” tegasnya.

Setelah meninjau Pasar Bintan Center, rombongan melanjutkan sidak ke Gudang Bulog Tanjungpinang. Di lokasi tersebut, Nyanyang yang disambut Kepala Bulog Tanjungpinang Arief Alhadihaq, memastikan ketersediaan stok beras untuk memenuhi kebutuhan saat bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

“Alhamdulillah, stok beras Bulog aman tidak ada masalah. Bahkan stoknya cukup untuk enam bulan sampai Idul Adha juga,” pungkasnya.

Exit mobile version