Indeks

LAM Provinsi Kepri Nyatakan Sikap Atas “Tragedi” Rempang ke Dua

Sekretaris Pengurus LAM Kepulauan Riau Raja Hafizh (lima dari kiri) membacakan pernyataan sikap yang didampingi para pengurus LAM Kepri lainnya. (Foto: ist)

TANJUNGPINANG, radarsatu.com – Jajaran pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Propinsi Kepulauan Riau, Menyatakan sikap untuk menolak Tragedi berdarah untuk yang di kedua kali di Rempang, yang telah dilakukan oleh orang tak dikenal beberapa hari yang lalu tepatnya Selasa dinihari (17/12) kemarin.

Dikarenakan kejadian tersebut, sebagian warga Rempang yang mengalami luka-luka dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Maka pada Jum’at pagi Lembaga Adat Melayu Propinsi Kepri, melakukan sidang media, yang dilaksanakan di Balai Adat Indera Sakti LAM KEPRI, dengan dipimpin oleh Sekretari LAM Kepri, Dato Wira Setia Laksana Raja Al Hafizs, yang di dampingi seluruh pengurus LAM Kepri.

Dalam pertemuan yang dihadiri oleh sejumlah media, baik cetak, online, dan media elektronik. LAM Kepri menyatakan sikap yang disampaikan ketua LAM Kepri melalui Sekretarisnya tersebut.

“Tindakan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang tak dikenal, yang menyerang warga Rempang adalah tindakan yang biadab, dan mengharapkan kepada pihak aparat penegak hukum untuk segera menangkap pelaku tersebut,” tegas Raja Hafizh.

Surat pernyataan tertulis nantikan akan ditujukan langsung kepada Presiden Republik Indonesia, dan ditembuskan kepada pejabat yang terkait, di Propinsi Kepulauan Riau.

Dalam konferensi pers tersebut pihak panitia membatasi ruang gerak para awak media untuk tidak dilakukan tanya jawab, dan sebatas pernyataan sikap dari pihak Pengurus LAM Propinsi Kepri.

Exit mobile version