Indeks

300 Pekerja Migran Indonesia Dipulangkan Melalui Tanjungpinang

300 PMI Tiba di Tanjungpinang dari Malaysia. (Foto: Chairuddin)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Sebanyak 300 Pekerja Migran Indonesia (PMI) tiba di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), pada Selasa (10/12).

Mereka dipulangkan ke Indonesia dalam dua tahap yakni 150 orang pada sore hari dan 150 orang lainnya pada malam hari.

Setibanya di Indonesia, mereka terlebih dahulu menjalani proses asesmen di Rumah Penampungan Trauma Center (RPTC) Tanjungpinang.

Koordinator RPTC Tanjungpinang, Ani Sulistianingsih menjelaskan, gelombang pertama terdiri dari 117 laki-laki, 29 perempuan, dan 3 anak.

“Hampir semua deportan mengalami over stay karena bekerja di Malaysia tanpa dokumen resmi, menggunakan visa melancong, atau visa yang sudah kedaluwarsa selama bertahun-tahun,” ujarnya.

Ia melanjutkan, sejak awal tahun 2024, RPTC Tanjungpinang telah menangani pemulangan 1.091 PMI. Dengan tambahan 300 orang ini, total PMI yang diterima menjadi 1.391 orang.

Para PMI itu berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Tidak menutup kemungkinan juga dari Kepri.

Setelah tiba di Tanah Air, RPTC akan melakukan pemulangan para PMI ke daerah asal setelah menyelesaikan proses asesmen.

“Beberapa di antara mereka bahkan baru tiba di Malaysia dan belum sempat bekerja tetapi sudah tertangkap dalam razia,” tambah Ani.

Namun, ada juga PMI yang sempat bekerja dan tertangkap oleh kepolisian Malaysia dan menjalani masa hukuman.

Di Malaysia, sejumlah PMI ini kerap bekerja di berbagai sektor seperti perkebunan, pertukangan, hingga restoran.

Exit mobile version