Indeks

Pemprov Kepri Rencanakan SPP Gratis untuk Siswa SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah Swasta 

Kadisdik Kepri, Andi Agung. (Foto: Muhammad Chairuddin/radarsatu)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) merencanakan pemberian Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) swasta, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) swasta, dan Madrasah Aliayah swasta, Kamis (25/07).

Kepala Dinas Pendidikan Kepri, Andi Agung mengatakan, pihaknya kini sedang mengkaji regulasi dan aturan yang memungkinkan program itu terlaksana.

“Madrasah aliyah kemarin sudah kita hitung. Ini kan di bawah Kemenag,” katanya.

“Tentunya vertikal, masih ada regulasi yang harus kami pelajari,” sambung Andi.

Ia melanjutkan, jika regulasi itu sudah tepat dan dapat mengakomodir program itu, maka kemungkinan akan berlaku pada 2025 mendatang.

Hal yang sama juga berlaku pada SMA sederajat yang berstatus swasta di Kepri.

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad telah memerintahkan Disdik Kepri untuk menghitung jumlah kebutuhan untuk SPP gratis itu.

“Begitu juga swasta. Sesuai arahan Pak Gubernur kemarin Kami hitung dulu kebutuhannya,” ujarnya.

Menurutnya, bila sudah terealisasi maka kemungkinan tidak ada lagi peserta didik yang menumpuk di sekolah negeri saja karena gratis.

“Supaya kalau sudah terjadi, Alhamdulillah kita dukung negeri dan swasta agar merata siswa ke depannya. Tidak ada lagi bertumpuk,” lanjut Andi.

Sebelumnya, Pemprov Kepri telah merealisasikan program SPP Gratis untuk siswa SMA dan SMK Negeri. Program itu juga langsung mengkomodir SPP para siswa baru tahun ajaran 2024-2025.

Sementara total anggaran yang Pemprov Kepri siapkan mencapai Rp40 miliar.

“Yang pasti tahun ini sudah berlaku. Tidak ada lagi orang tua siswa yang bayar SPP. Terutama negeri,” tegas Andi Agung.

Exit mobile version