Indeks

6.000 Lulusan SMP di Kepri Tahun 2024 Bakal Tak Tertampung di SMA/SMK Negeri

Ilustrasi siswa SMP di Kepri. (Foto: Muhammad Chairuddin/radarsatu)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Sekitar 6.000 lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 2024 di Kepulauan Riau (Kepri) bakal tidak tertampung di Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) negeri.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kepri, Andi Agung mengungkapkan, tidak tertampungnya para peserta didik itu karena jumlah rencana daya tampung (RDT) yang tak sebanding dengan jumlah lulusan.

“Data kelulusan SMP 35.766, sedangkan daya tampung kita 19.272 SMA, 11.951 SMK. 6.000-an siswa kita prediksi masuk swasta,” katanya, Rabu (22/05).

Ia menjelaskan, jumlah siswa SMP yang tak tertampung di SMA/SMK negeri akan berada di Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, dan Kota Batam.

“Memang yang kita prediksi masuk swasta ada di Bintan 376, di Karimun 253, paling hanyak di Batam. Daya tampung 14.828, yang lulus 20.560. Kita prediksi masuk swasta,” ujarnya.

Sedangkan di kabupaten/kota lainnya kemungkinan masih dapat tertampung. Bahkan masih terdapat sisa RDT.

“Seperti di Tanjungpinang masih ada bangku 557,” lanjutnya.

Menurut Andi, data tersebut tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Setidaknya terdapat 5.800 peserta didik yang masuk SMA/SMK swasta.

Exit mobile version