PEKANBARU, RADARSATU.com – Terjadi lonjakan arus mudik Lebaran 1445 Hijriah di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS), khususnya Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang dan Pekanbaru-Dumai.
PT Hutama Karya (HK) sebagai pengelola jalan tol, mencatat bahwa puncak arus mudik dimulai sejak tanggal 6 April 2024.
Menurut data dari PT HK (Persero), terdapat 78.158 kendaraan yang melintasi 7 ruas JTTS, menunjukkan peningkatan sebesar 154,69 persen dibandingkan dengan volume normal.
EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim, menyatakan bahwa lonjakan trafik kendaraan terjadi di beberapa ruas JTTS, termasuk di Tol Pekanbaru-Dumai dan Pekanbaru-Bangkinang.
“Peningkatan ini mencerminkan tingginya mobilitas dan aktivitas perjalanan selama arus mudik Lebaran di JTTS. Hutama Karya akan terus memberikan informasi terbaru secara berkala. Kami mengimbau pengguna jalan tol untuk memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara,” ujar Adjib pada Minggu (7/4/2024).
Untuk ruas Tol Pekanbaru-Bangkinang (Pekbang), terdapat 5.819 kendaraan atau meningkat 144,14 persen dari volume normal. Sedangkan di Tol Pekanbaru-Dumai (Permai), terdapat 18.470 kendaraan, meningkat 154,52 persen dari volume normal.
Adjib juga menekankan pentingnya keselamatan dalam perjalanan, termasuk memastikan kondisi kendaraan prima, menghindari mengemudi dalam keadaan mengantuk, dan memastikan saldo Kartu Uang Elektronik mencukupi sebelum berangkat.
Selain itu, volume kendaraan di ruas JTTS lainnya juga mengalami lonjakan signifikan. Di Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung (Terpeka), terdapat 23.440 kendaraan atau meningkat 229,58 persen dari volume normal.
Sedangkan di Tol Palembang-Prabumulih (Palindra dan Inprabu), terdapat 16.584 kendaraan atau meningkat 182,75 persen dari volume normal. Di Tol Bengkulu-Taba Penanjung (Bengtaba), terdapat 1.307 kendaraan atau meningkat 107,74 persen dari volume normal.
