Hasan Laksanakan Gotong Royong Heritage Island Pulau Penyengat dan Wilayah Pesisir

pelaksanaan Gotong Royong Heritage Island Pulau Penyengat dan Wilayah Pesisir dari balai Kelurahan, Penyengat, Minggu pagi (14/1). (Foto: Dok Humpro Kota Tanjungpinang)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Kepri, gabungan unsur Forkopimda Provinsi dan Kota Tanjungpinang, Perangkat Daerah, RT/RW, komunitas peduli lingkungan, serta masyarakat melaksanakan gorong royong serentak.

Bersama Gubernur Kepri, Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan membuka pelaksanaan Gotong Royong Heritage Island Pulau Penyengat dan Wilayah Pesisir dari balai kelurahan, Penyengat, Minggu pagi (14/1).

Gotong royong secara serentak dilaksanakan di 11 titik di Kota Tanjungpinang yaitu wilayah Pesisir Kampung Bulang, Tanjung Unggat, pesisir batu hitam sampai tugu sirih, pelantar I, II, dan III, pelantar KUD dan pelantar Sulawesi, seputaran pasar dan pasar potong lembu, serta pelantar dan pesisir Kampung Bugis dan Senggarang. Sedangkan di Pulau Penyengat dilaksanakan di 7 titik lokasi di sepanjang jalan, lokasi-lokasi peninggalan sejarah, hingga Balai Adat.

Baca Juga :  Tujuh Tempat Hiburan Malam di Tanjungpinang Dirazia

Hasan menyampaikan bahwa gotong royong merupakan wujud kepedulian Pemerintah bersama masyarakat terhadap lingkungan.

“Karena kebersihan merupakan tanggungjawab kita bersama, tidak hanya urusan Pemerintah atau petugas kebersihan tetapi juga dibutuhkan kesadaran dari masyarakat. Gotong royong membersihkan lingkungan sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan merupakan bentuk dukungan dalam penataan kota yang telah dilakukan Pemerintah untuk menjadikan Kota Tanjungpinang sebagai Ibu Kota Provinsi Kepri semakin nyaman dan bersih,” ucap Hasan.

Untuk itu, Hasan turut mengucapkan terimakasih atas dukungan Gubernur Kepri dan Forkopimda, serta partisiasi seluruh masyarakat bersama kelompok penggiat kebersihan yang ikut melaksanakan gotong royong.

“Terimakasih kepada jajaran TNI-Polri yang memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan gotong royong di sejumlah titik di kawasan pesisir di wilayah Kota Tanjungpinang, juga seluruh masyarakat yang terlibat langsung membersihkan lingkungan. Semoga dengan upaya ini selain menjadikan kota kita bersih, juga dapat menimbulkan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pola hidup bersih dan patuh membuang sampah pada tempatnya,” ungkapnya.

Baca Juga :  Mulai Bermunculan, Ini Sejumlah Titik Nobar Indonesia vs Uzbekistan di Tanjungpinang

Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menyampaikan terkait pembangunan strategis yang akan dibangun di Pulau Penyengat melalui APBN seperti penataan balai adat, jalan lingkar dan monumen bahasa.

“Sejalan dengan itu, maka kita berkolaborasi untuk membenahi ibukota Provinsi Kepri, khususnya Pulau Penyengat yang menjadi kebanggaan dan destinasi wisata unggulan. Dengan pembangunan infrastukturnya serta melakukan revitalisasi sarana dan prasarana pendukung” sebut Ansar.

Terkait pelaksanaan gotong royong, Ansar berharap menjadi budaya dan dijadikan kebiasaan baik di lingkungan masyarakat.

Baca Juga :  Mantapkan Pilgub, Golkar Tanjungpinang Latih Instruktur Saksi

“Apakah nanti setiap bulan atau seminggu sekali dalam ruang lingkup lebih kecil harus tetap dilaksanakan. Dengan gotong royong membersihkan lingkungan akan berdampak besar bagi kesehatan masyarakat dan keasrian lingkungan. Diharapkan masyarakat bersama camat,  lurah, RT/RW menjadi penggerak utama dalam membudayakan gotong royong seperti ini, serta komitmen masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar, terutama di halaman rumah masing masing,” imbaunya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *