TANJUNGPINANG, RADARSATU.com — Rapat Paripurna penyampaian pidato Wali kota Tanjungpinang terhadap nota pengantar KUA-PPAS APBD Tahun 2024 ditunda. Padahal Rapat Paripurna ini sempat dilakukan skorsing.
Penundaan ini lantaran tidak hadirnya Walikota Tanjungpinang, Rahma dalam rapat tersebut
Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang Novaliandri Fathir mengaku Walikota Tanjungpinang, Rahma tidak hadir dikarenakan mengikuti di Pulau Penyengat
“Beliau tidak bisa hadir karena sedang ada agenda di pulau penyengat selain itu anaknya sedang sakit,” kata Novaliandri Fathir Usai Rapat Paripurna, Kamis (10/8/2023).
Ketidakhadiran Walikota Tanjungpinang tidak hanya menunda rapat paripurna APBD 2024, namun juga Rapat paripurna penyampaian Wali Kota Tanjungpinang terhadap nota pengantar KUA-PPAS APBD Perubahan Tahun 2023 juga ikut ditunda oleh DPRD Kota Tanjungpinang.
Dirinya menyebut kehadiran orang nomor satu di Kota Tanjungpinang sangat diperlukan hal ini karena harus menanda tangani pakta integritas.
“Dari Mendagri wajib ada pakta integritas pengesahan APBD, maknanya wajib dihadiri Wali Kota, Wawako, TAPD, dan unsur pimpinan,” terangnya Novaliandri.
Politisi partai Golkar tersebut juga menambahkan bahwa DPRD akan menjadwalkan ulang rapat paripurna KUA-PPAS sesudah masa reses selesai pada 18 Agustus mendatang.
“Kami hari ini udah tutup masa sidang, reses selama enam hari kerja, tanggal 18 Agustus buka masa sidang,” tutupnya. (Randi)
Editor: Ilham