TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau bekerjasama dengan PCMI (Purna Caraka Muda Indonesia) Provinsi Kepulauan Riau, melaksanakan seleksi peserta Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) Tahun 2023.
Seleksi tersebut dibuka secara resmi oleh Kadispora Provinsi Kepri, Muhamad Iksan di Hotel Da Vienna, Batam, Jumat (7/4/2023).
Dalam sambutannya, Muhamad Iksan menjelaskan bahwa program PPAN ini merupakan program rutin tahunan Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, bersinergi dengan Pemerintah Daerah.
“Kegiatan ini sebagai ajang pengukuran kompetensi wawasan nasional dan international, kepemimpinan serta kepribadian peserta dalam rangka menciptakan kader pemimpin yang berwawasan serta berdaya saing,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dispora Kepri Aludin Andi mengatakan, jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 30 orang lebih.
“Dari 30 lebih peserta yang mendaftar, dan setelah seleksi administrasi yang mengikuti seleksi sebanyak 20 peserta,” katanya.
Dalam seleksi ini, peserta harus mengikuti seleksi tahapan dianntaranya,Tes tertulis, Tes Wawasan (Global Issue, Pengetahuan Umum, Agama, Dll), Tes Bahasa Inggris, Tes wawancara.
Kemudian, Tes Personality and Psychology, Youth and Nationality, Knowledge and International Issues, Art and Culture dan terakhir Tes uji bakat.
Aludin Andi menambahkan, bagi calon peserta yang dinyatakan lulus pada tahap I, akan diseleksi kembali dengan metode yang berbeda dan mengeksplore kemampuan peserta lebih dalam.
“Dari hasil seleksi akan dipilih 2 orang terbaik, 1 Putra dan 1 Putri yang akan mewakili Provinsi Kepri dalam PPAN 2023 yang akan dikirim ke Singapura dan Korea,” tambahnya.
Perlu diketahui, Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) Tahun 2023 merupakan ajang untuk menggali dan mengembangakan potensi pemuda di daerah sekaligus potensi pemuda nasional melalui kerja sama internasional.
Untuk tahun 2023 ini, negara-negara mitra yang menjadi tempat Pertukaran Pemuda Antar Negara yaitu Indonesia, Korea dan Singapura.
Masing-masing provinsi akan menyeleksi 2 orang pemuda putra dan putri untuk dikirimkan ke tingkat nasional guna mengikuti Program PPAN mewakili daerah nya masing-masing.
Untuk persyaratan menjadi peserta PPAN adalah Warga Negara Indonesia, usia 21-30 tahun, pendidikan minimal SMA/SMK, belum menikah, sehat jasmani dan rohani, memiliki wawasan dan komitmen kebangsaan.
Kemudian, mampu berbahasa inggris, belum pernah mengikuti PPAN, berkelakuan baik dan aktif organisasi, diutamakan berprestasi dan menguasai salah satu keterampilan kesenian, tidak pernah terlibat tindakan kriminal dan dijatuhi hukuman, dan peserta BPJS Kesehatan aktif. (*)
