Dua Korban Pemukulan di Hotel Satria Karimun Pilih Berdamai dan Cabut Laporan Polisi

Kedua belah pihak keluarga korban pemukulan di Hotel Satria sepakat berdamai dengan pelaku dan mencabut laporan polisi di Polres Karimun dan Polda Kepri. (Foto: Istimewa).

KARIMUN, RADARSATU.COM – Dua korban kasus penganiayaan di Hotel Satria beberapa waktu lalu memilih berdamai secara kekeluargaan dan mencabut laporan pilisi, Jumat (18/3/2022) malam.

“Kami dari kedua keluarga korban telah berdamai secara kekeluargaan dengan pelaku dan sepakat tidak meneruskan kasus ini ke jalur hukum,”kata Firdaus salah satu orang tua korban.

Firdaus juga menjelaskan bahwa dari awal peristiwa itu terjadi, pihaknya memiliki niat untuk diselesaikan secara kekeluargaan dan mecabut laporan dari kepolisian, namun banyak pihak-pihak yang datang dan ingin kasus itu terus berlanjut.

Baca Juga :  Tingkatkan Pengamanan, Polres Karimun Gelar Latihan Simulasi Sispam Mako

Oleh karena itu kedua belah pihak keluarga korban sepakat untuk berdamai dengan pelaku dan mencabut laporan polisi ke Polres Karimun, bahkan ke Polda Kepri.

“Semenjak kejadian itu, banyak orang datang menemui kita yang mengurungkan niat kita untuk berdamai, malahan menyuruh kita untuk menempuh jalur hukum,”jelasnya.

Firdaus menilai, atas kasus yang menimpa keluarganya itu telah dimanfaatkan oleh banyak pihak untuk kepentingan pribadi mereka yang mencari kesempatan dalam kesempitan.

“Setelah kami pikir masalah ini menjadi panjang dan makin rumit, karena banyak orang yang ingin memanfaatkan untuk kepentigan pribadinya. Untuk itu kami dari pihak korban mengambil keputusan berdamai secara kekeluargaan dengan pelaku dan pihak Hotel Satria,” ujarnya.

Baca Juga :  Penetapan 3 Perda Disetujui Pj Walikota dan DPRD Tanjungpinang

Firdaus menegaskan bahwa keputusan yang mereka ambil ini tanpa ada unsur pamaksaan dari pihak manapun. Terkait adanya laporan yang dilakukan oleh pihak lain yang mengatasnamakan korban, itu tidak ada kaitannya lagi dengan keluarga korban.

“Intinya kami dengan pelaku dan pihak Hotel Satria sudah berdamai secara kekeluargaan. Jadi jika ada laporan yang mengatasnamakan korban yang dilakukan oleh pihak lain, itu tidak ada kaitannya lagi dengan pihak korban,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *