Dishub Kota Tanjungpinang Tak Jadi Uji Coba BRT

TANJUNGPINANG– Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang, tidak jadi menguji coba Bus Rapid Trans (BRT) pasca penerapan new normal atau normal baru.

Kepala Dishub Kota Tanjungpinang, Bambang Hartanto membeberkan beberapa alasan BRT tidak jadi dioperasionalkan.

Ia mengatakan, sebelum masa pandemi Covid-19, pengguna BRT didominasi oleh kalangan mahasiswa dan anak sekolah dibandingkan kalangan umum.
“Bus ini karena mayoritas digunakan anak sekolah dan mahasiswa,” katanya, Selasa (16/6).

Ia juga mengatakan, BRT masih belum menjadi akomodasi primadona di masyarakat Kota Tanjungpinang.
“Masyarakat kota Tanjungpinang itu masih belum memanfaatkan bus sebagai akomodasi utama,” tambahnya.

Hal itu berdasarkan data penumpang sebelum pandemi Covid-19, tampak hanya 10 persen penumpang dari kalangan umum.

Ia khawatir pengoperasionalan BRT akan sia-sia apabila nantinya tidak ada masyarakat yang menggunakan akomodasi BRT

Nantinya BRT ini akan dioperasionalkan kembali setelah sekolah dan perguruan tinggi telah melakukan aktivitas pembelajaran secara tatap muka, mengingat Kota Tanjungpinang yang telah menunjukkan tanda-tanda akan memasuki zona hijau.

Penulis: Immanuel
Editor: Taufik. K

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *