Selama Ramadhan dan Lebaran, Sampah di Tanjungpinang Capai 90 Ton Perhari

TANJUNGPINANG, — Volume sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Ganet, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, selama ramadhan dan lebaran mencapai 90 ton per hari, naik dibanding hari-hari biasanya sebanyak 80 ton per hari.

Staf Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) TPA Ganet, Suhardi, menyatakan sampah-sampah tersebut didominasi oleh sampah rumah tangga dan bangunan.

“Sampah rumah tangga 80 persen, sisanya merupakan sampah bangunan seperti kayu dan pecahan bangunan,” kata Suhardi, Jumat (14/6).

Dikatakan Suhardi, sebagian sampah-sampah tersebut ada yang diolah untuk dijadikan pupuk kompos dan anorganik oleh UPTD.

Kemudian, sampah-sampah yang memiliki nilai ekonomis atau komersil diambil oleh para pemulung untuk dimanfaatkan bahkan dijual kembali.

“Pemulung kami bebaskan untuk mengambil benda atau barang yang sekiranya memiliki manfaat buat mereka,” sebut pria yang akrab disapa Adi itu.

Dia turut menambahkan, lahan sampah TPA Ganet ini sendiri memiliki luas sekitar satu setengah hektar dan hanya sanggup untuk menampung sampah hingga empat bulan ke depan.

Namun, kata dia, tak jauh dari lokasi tersebut sudah ada lahan baru seluas empat setengah hektar yang siap menampung sampah masyarakat se Kota Tanjungpinang.

“Insyaallah lahan yang ada memiliki daya tampung yang cukup untuk menampung sampah di wilayah setempat,” ungkapnya.

(Mn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *