TANJUNGPINANG – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang memperkirakan hujan disertai petir masih akan berlangsung hingga sepekan kedepan. Warga, khususnya yang melakukan aktivitas di laut atau tinggal di kawasan pesisir untuk mewaspadai cuaca
Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Diana Cahaya Siregar, Kamis (15/11/2018) mengatakan, jika dibanding dengan wilayah Kepri lainnya, hujan disertai petir ini cenderung lebih besar terjadi di wilayah Pulau Bintan.
Menurutnya, kondisi hujan dan petir terjadi di sebagian besar wilayah Kepri ini dipengaruhi oleh terjadinya pusaran siklonik di wilayah Sumatera, menyebabkan tarikan dan penumpukan massa udara menuju daerah Kepri.
Kendati demikian, hujan yang terjadi terus menerus tidak berpengaruh signifikan terhadap ketinggan gelombang. Ombak di perairan Kepri berkisar antara 0.2 hingga 1.5 meter. Di perairan Bintan, Batam, dan Tanjungpinang, ombak berkisar antara 0.2-0.8 meter, perairan Lingga berkisar 0.2-1.0 meter, dan perairan Anambas serta Natuna berkisar 0.5-1.5 meter.
“Nelayan dan penggunaan transportasi laut harus tetap waspada. Demikian pula pengendara di daratan untuk tetap berhati-hati,” imbau Diana.
(Red)
