Hadapi Kontijensi Bencana, SAR Kelas A Tanjungpinang Gelar Uji Fungsi Pelaksanaan Operasi

Kepala SAR Kelas A Tanjungpinang, Budi Cahyadi, S.Sos. (Foto:beto)
Kepala SAR Kelas A Tanjungpinang, Budi Cahyadi, S.Sos. (Foto:beto)

TANJUNGPINANG,- -Badan Pencarian dan Pertolongan kelas A Tanjungpinang menggelar rapat Kordinasi SAR daerah tahun 2018 yang sekaligus disejalankan dengan Uji Fungsi Pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan di Kantor SAR Tanjungpinang, Jalan Raja Haji Fisabililla Km.8, Selasa (6/11/2018).

Kepala SAR Tanjungpinang, Budi Cahyadi S.Sos mengatakan kegiatan uji pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan bertujuan guna meningkatkan pemahaman terhadap penanganan permasalahan dimana sewaktu-waktu ketika kantor SAR ini menerima laporan bencana kecelakaan.

Dalam kegiatan ini melibatkan rekanan organisasi yang sama-sama dalam penanganan permasalahan, sedikitnya dari 25 organisasi dengan perwakilan 2 orang, diantaranya Lantamal, Lanud, Wing udara, Ksop, Distrik Navigasi, Polair, KKP, BPBD, RSUD, PMI, Inigrasi, Dinkes, RSUP, RSAL.

“Besok kita akan melaksanakan pelatihannya, dengan beberapa materi untuk menguji sejauh mana pemahaman mereka terhadap penanganan permasalahan,” kata Budi.

Kegiatan ini dilaksanakan secara nasional yakni di Tanjungpinang dan Pontianak, mengundang rekanan yang sama untuk bersama-sama bersinergi agar kerawanan kedaulatan yang ada di Kepri bisa ditangani.

Dirops SAR melalui Kasubdit Pengelolahan Potensi Operasi Pencarian dan Pertolongan, Anggit M Satoto mengatakan, Indonesia saat ini sering dilanda bencana, bulan lalu pihaknya dihebohkan dengan bencana Palu yang hingga menelan 1470 orang meninggal dunia.

“Dan baru-baru ini kita dihebohkan dengan kecakakan Lion Air dan hampir tiap bulannya negara kita diterpa bencana,  sehingga perlu upaya mengantisipasi hal tersebut kita harus mempersiapkan diri melalui pembekalan kepada tim sehingga nantinya dapat memberikan pertolongan,” kata Satoto.

“Melalui pelatihan ini dapat memberikan sikap tanggap kita terhadap sebuah permasalahan,” tutupnya.

(Ham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *