TANJUNGPINANG,- -Sebanyak 100 orang pendemo yang berasal dari kelompok nelayan kapal-kapal ikan dan buruh angkut pelabuhan Desa Kawal Kecamatan Gunung Kijang Kabupaten Bintan menyerang Markas Komando (Mako) Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IV Tanjungpinang, Rabu (29/8/2018).
Para pendemo yang sudah disusupi orang yang tidak bertanggung jawab berhasil diprovokasi sehingga melakukan kegiatan anarkis dan tidak terkendali.
Mengantisipasi hal tersebut Pangkalan Utama Angkatan Laut pun menerjunkan tim Penindakan Huru Hara (Dakhura).
Upaya pengamanan dan pengedalian segera di lakukan tim PHH Lantamal IV dengan meringkus salah satu pendemo yang menjadi otak sehingga terjadinya anarkisme. Selanjutnya tim Dakhura berhasil menghalau sisa pendemo dan akhirnya membubarkan diri.
Hal tersebut diatas merupakan skenario dalam latihan Uji Terampil Glagaspur P1 dan P2 Peran Penindakan Huru Hara yang dilakukan Lantamal IV.
Uji Terampil P1 dan P2 yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut akan di nilai Tim Penilai dari Komado Latihan (Kolat) Koarmada I.
Selama tiga hari personel Lantamal IV telah diuji untuk melaksanakan beberapa materi diantaranya PBB, PPM, PEK, Pertahanan Pangkalan serta Dakhura. Dengan diujinya materi-materi tersebut diharapkan akan meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personel Lantamal IV.
Setelah pelaksanaan Dakhura, dilanjutkan dengan acara penutupan Uji Terampil Glagaspur Tingkat I/P1 dan Tingkat 2/P2 di Ruang Rapat Mako Lantamal IV. Acara penutupan tersebut ditutup Wakil Komandan (Wadan) Lantamal IV Kolonel Laut (P) Imam Teguh Santoso, mewakili Komandan Lantamal IV Laksamana Pertama TNI R. Eko Suyatno.
Pada acara penutupan tersebut Tim Kolat Koarmada I yang dipimpin Komandan Kolat Koarmada I Kolonel Laut (P) Fauzi, S.E., M.M., menyampaikan hasil tentang pelaksanaan Uji Terampil Glagaspur P1 dan P2 di Lantamal IV selanjutnya di berikan kesempatan untuk berdiskusi memberikan tanggapan tentang hasil yang disampaikan oleh para Asisten Danlantamal IV.
(Penlantamal IV)
