Orasi Presma UMRAH Pukau Ribuan Mahasiswa Baru 2018

Presiden Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji Muhamad Saputra saat menyampaikan orasinya dihadapan ribuan Mahasiswa baru (F.ist)
Presiden Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji Muhamad Saputra (atas panggung kiri) dikawal Resimen Menwa  dan Kabinet BEM KM (kanan) saat menyampaikan orasinya dihadapan ribuan Mahasiswa baru (F.ist)

TANJUNGPINANG,- – Orasi kebangsaan oleh Presiden Mahasiswa Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Muhamad Saputra memukau perhatian ribuan Mahasiswa Baru (Maba) di depan Gedung Rektorat Dompak, Kamis (23/8/2018).

Pasalnya, dengan suara yang lantang M Saputra melantunkan orasinya hingga membuat pulau dompak menggelegar.

“Orasi Presma itu seketika membuat mahasiswa baru terpukau dan membuat bulu kuduk saya merinding,” ucap Dion salah seorang Mahasiswa baru jurusan Hukum. 

Dihadapan 1370 Mahasiswa baru, Putra mengingatkan bahwa peran pemuda untuk kemajuan negeri ini sangat besar.

Baca Juga :  Ayo Daftar! STIE Tanjungpinang Masih Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Gelombang II

Hal itu dibuktikan cerita kejayaan Majapahit yang mengisyaratkan kepada kita bahwa dimana pada usianya yang belia Hayam Wuruk mampuh membawa kerajaan majapahit berjaya.

Kemudian pada abab 19 merupakan kebangkitan momentum nasional dengan berdirinya Budi Utomo. Ini adalah bukti sejarah bahwa pemuda memiliki peran penting,! Dan kita tidak boleh melupakan ini, ucapnya.

Disamping itu kita semua mengetahui bahwa gerakan mahasiswa mampuh menggulingkan pemerintahan yang zolim untuk mentransformasi pada era reformasi, “ini adalah bagian dari catatan reformasi,” Tegasnya.

Ia juga mengingatkan kepada mahasiswa baru sebagai penyandang gelar mahasiswa harus mampuh memanfaatkan dunia akademik untuk  menciptakan manusia yang merdeka, bukan untuk menciptakan robot-robot.

Baca Juga :  Terkait Polemik Penambahan Rombel, Akhirnya Kepala Ombudsman Kepri Angkat Bicara

“Warisan perjuangan, warisan semangat itu tidak boleh padam. Sebab Mahasiswa adalah generasi negeri ini,” ungkapnya.

Mari kita menghimpun diri dari semua fakultas yang ada. Bahwa sebagai penyandang status mahasiswa kita harus berpegang teguh pada  Ideologi Tri Darma Perguruan Tinggi.

Ia katakan, untuk meningkatkan eksistensi pemuda kita harus berhimpun, jika hari ini ada 60 ormawa baik universitas maupun Fakultas, kita harus berhimpun agar tidak adalagi mahasiswa yang apatis.

“Hal ini adalah langkah untuk mewujudkan cita-cita reformasi,” pesannya.

Baca Juga :  Adakan Kemah Bakti Lingkungan Hidup, Mahasiswa UMRAH Tanam Ratusan Pohon

Kemudian ia pun memimpin langsung pembacaan sumpah mahasiswa  dan sumpah solidaritas serta menyanyikan lagu darah juang yang diikuti ribuan mahasiswa baru.

(Bet)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *