TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Harga emas dinilai telah mencapai puncak tertinggi pada 2024 meski di tengah ketidakpastian global.
Pemilik Toko Emas Sinar Cahaya Tanjungpinang, Yeni menyatakan, emas telah mencapai puncak tertinggi pada tahun 2024.
Ia menilai, emas layak menjadi pilihan investasi yang tepat untuk masyarakat.
“Emas bisa menjadi investasi yang baik, dan masyarakat yang menjual emas saat ini akan merasa untung. Sebab, harga emas terus naik setiap tahun, dan kini mencapai puncak tertinggi di 2024,” ungkap Yeni, Rabu (11/09).
Menurutnya, salah satu faktor pendorong kenaikan harga emas adalah kondisi ekonomi yang perlahan bangkit pasca pandemi COVID-19, serta konflik global yang turut mempengaruhi kestabilan harga emas di pasar.
“Saat ini, harga emas 24 karat berada di angka Rp1.240.000 per gram, sedangkan emas 23 karat berkisar Rp1.200.000 hingga Rp1.300.000 per gram, termasuk ongkos. Emas 22 karat pun masih dihargai sekitar Rp1.000.000 per gram,” tambahnya.
Yeni juga mengungkapkan bahwa meskipun harga emas sedang tinggi, daya beli masyarakat justru menurun. Penurunan penjualan emas mencapai 70 persen dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dengan banyak masyarakat yang lebih memilih menjual emas daripada membeli.
“Siapa yang ingin berinvestasi, emas adalah salah satu pilihan yang sedang melejit saat ini. Namun, penjualan menurun karena masyarakat lebih cenderung menjual,” pungkasnya.
Di tengah ketidakpastian global, emas tetap menjadi pilihan investasi yang aman dan stabil.
