Sudah 8 Hari Sampah di TPS Tak Diangkut ke TPA, Warga Karimun Keluhkan Bau Busuk

Salah satu TPS di Karimun yang sampahnya terus menumpuk karena sudah 8 hari tidak diangkut ke TPA Sememal, Jumat (21/2/2025) siang. (Foto: Kar)

KARIMUN, radarsatu.com – Warga Karimun, Kepulauan Riau mengeluhkan bau busuk dari tumpukan sampah yang berhari-hari tidak diangkut.

“Aroma yang tak sedap dari sampah menumpuk sangat mengganggu aktivitas masyarakat dan pengguna jalan,” ujar salah seorang warga, Hartanto, Jumat (21/2/2025).

Dikatakannya, penumpukan sampah yang terus bertambah setiap hari telah menimbulkan masalah serius bagi lingkungan dan juga kesehatan masyarakat.

“Kita prihatin dan terganggu dengan kondisi ini. Selain sudah bau menyengat, juga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan bagi warga,” ucapnya.

Hartanto berharap kepada Pemkab Karimun agar persoalan sampah ini segera teratasi dengan baik.

“Apa dibiarkan seperti ini terus, harus segera carikan solusinya,” tegasnya.

Sudah delapan hari sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) tidak diangkut ke TPA Sememal.

Hal itu terjadi bukan karena armadanya (lori) rusak. Tapi petugas kebersihan masih melakukan aksi mogok kerja.

Aksi itu dipicu akibat gaji mereka bulan Januari dan Februari 2025 tidak kunjung dibayarkan.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karimun sampai saat ini belum menemukan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Pantauan di lapangan, sampah di TPS- TPS tidak hanya terus menumpuk, tapi juga berserakan hingga ke badan jalan raya.

Banyaknya sampah yang tidak terangkut lebih dari sepekan ke TPA Sememal telah lebih dari lima ratus ton.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *