TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Polisi telah memeriksa 5 orang saksi perihal temuan jasad bayi di tumpukan sampah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ganet Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
“Kami terus berupaya untuk mencari pelaku. Sejauh ini sudah 5 saksi yang kami periksa. Tapi kami belum bisa menyampaikan hasilnya seperti apa,” ungkap Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Sugiono, Rabu (05/02).
Ia mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait jasad bayi tersebut. Termasuk juga dalam mencari pelaku pembuang jasad bayi itu.
“Jadi kami masih melakukan penyelidikan dan akan melakukan pengejaran terhadap pelaku pembuangan bayi,” kata.
Selain itu, pihaknya juga belum menerima hasil dari visum bayi tersebut. Namun, kepolisian sudah mendapatkan titik terang dari penyelidikan sejauh ini.
“Laporannya belum kami terima. Tapi yang jelas, jika sudah mendapat titik terang, akan kami sampaikan hasilnya seperti apa,” ujarnya.
“Saat ini jasad bayi telah dimakamkan,” tambah Sugiono.
Heboh Temuan Jasad Bayi di Tempat Pembuangan Akhir Tanjungpinang
Sebelumnya, Kepolisian kini tengah memburu pelaku pembuangan bayi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Ganet Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Sugiono mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penemuan jasad bayi laki-laki itu. Dari kondisi bayi saat ditemukan, pihaknya menduga masih baru.
“Jadi kita tunggu dulu hasil identifikasi, dan akan kita lakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya.
“Kita masih menunggu hasil identifikasi dari dokter terkait hasil penemuan bayi laki-laki di TPA Ganet,” tambah Sugiono.
Ia menambahkan, kini pihaknya masih menunggu hasil visum dari rumah sakit untuk penyelidikan lebih lanjut. Terlebih saat ditemukan, bayi tersebut sudah meninggal.
Sebelumnya Warga Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) geger dengan temuan jasad bayi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalan Ganet, Sabtu (01/02).
Jasad bayi tersebut bahkan tanpa penutup apapun. Kemudian, warga yang berada di lokasi berinisiatif menutupinya dengan kain.
Salah seorang pekerja di TPA, Heru penemuan mayat bayi tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.
“Kawan-kawan yang di bawah sudah heboh teriak, pas dilihat ternyata mayat bayi,” katanya di lokasi.