Tak Dapat Formasi PPPK, 462 Tenaga Kependidikan se-Kepri Minta Kejelasan Nasib

Sejumlah Perwakilan PTK non-ASN mendatangi kantor Gubernur Kepri. (Foto: Chairuddin)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Ratusan Pegawai Tenaga Kependidikan (PTK) non-ASN se-Kepulauan Riau (Kepri) menuntut kejelasan nasib usai merasa tak kebagian formasi pada penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I kemarin.

Sejumlah perwakilan ratusan pegawai itu pun sontak menemui Gubernur Kepri, Ansar Ahmad di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (08/01).

Perwakilan ratusan PTK non-ASN, A menyebut, ia dan rekan-rekannya mengeluhkan penerimaan PPPK kemarin. Terutama perihal formasi yang sangat terbatas.

“Misalnya, formasi cuma 1. Sementara kami di sekolah ada 5 orang. Jadi yang lainnya tak dapat,” ujarnya.

Tak hanya itu, mereka juga mengeluh dengan formasi yang ada kerap kali tak sesuai dengan kualifikasi pendidikan mereka.

Oleh sebab itu, ratusan PTK non-ASN tersebut meminta kejelasan nasib mereka usai tak lolos penerimaan.

Berdasarkan data yang mereka peroleh, setidaknya terdapat 642 tenaga kependidikan se-Kepri yang bernasib serupa.

“Ada yang sudah mengabdi 18-20 tahun. Kami juga sudah isi data BKN. Tapi kenapa formasi yang keluar seperti itu,” tuturnya.

Sementara itu, Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan, Suhono mengaku tak mengetahui pasti perihal kalkulasi formasi PPPK kemarin.

“Yang ngajuin itu BKD. Tapi masih kita perjuangkan nasib mereka,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *