NATUNA, RADARSATU.COM – Sekda Kabupaten Natuna Boy Wijanarko Varianto menutup kegiatan Program Belajar Bersama Komunitas Fakultas Kedokteran dan Fakultas Teknik Universitas Airlangga di Aula Kantor Camat Bunguran Timur Laut pada Kamis (18/7/24) sekitar pukul 08.00 pagi.
Sekda didampingi Kadis Pendidikan dan kebudayaan, Kadis Kesehatan, Kadis Pariwisata, kepala Desa Tanjung dan segenap unsur masyarakat.
Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Natuna Boy Wijanarko mengatakan, “Adik-adik dari Fakultas kedokteran Universitas Airlangga yang telah melaksanakan bakti masyarakat di ujung Utara Indonesia sudah melakukan hal yang luar biasa, dan semoga dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Boy.
Menurut Boy, para mahasiswa dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Tehnik Unair jangan berhenti sampai disini, hasil pengabdian masyarakat ini untuk dapat diterapkan dimanapun mereka berada.
Boy menambahkan, adik-adik Dokter yang telah melaksanakan pengabdian masyarakat juga diminta untuk menyebarluaskan informasi kepada dunia luar, tentang alam dan potensi wisata Geopark Natuna yang indah dan menakjubkan.
Camat Bunguran Timur Laut, Yunalis S.Pd pada kesempatan yang sama dlm sambutannya mengatakan, “Kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa Unair ini telah berlangsung selama 18 hari,” ungkapnya.
Menurut Yunalis, kegiatan dilaksanakan oleh adik-adik mahasiswa setiap hari dengan berbagai giat dan focus kegiatan kesehatan masyarakat.
Kepala Desa Tanjung, Matnawawi mengatakan, “Kedatangan adik-adik mahasiswa Unair di Desa Tanjung telah memberikan edukasi dan pembelajaran moral yg baik bagi masyarakat Desa Tanjung,” ujar Kades.
Oleh sebab itu kata Matnawawi, atas nama masyarakat Desa dirinya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada adik-adik mahasiswa, semoga amal dan ibadah adik-adik mahasiswa dapat diterima oleh Allah SWT dan menjadi ladang ibadah bagi adik-adik semua.
“Mohon maaf atas segala kekurangan dan segala tindak tanduk dan pelayanan masyarakat kepada adik-adik mahasiswa selama melaksanakan tugas pengabdian masyarakat di Desa Tanjung,” ungkap Matnawawi.
