Keluarga Korban Meninggal pada Kecelakaan Maut di Tanjungpinang Pilih Jalur Damai

Bayu, anak M (50) yakni korban meninggal dunia pada peristiwa Senin (01/07) malam. (Foto: Chairuddin)

TANJUNGPINANG, RADARSATU.COM – Kasus kecelakaan lalu lintas di Jalan Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) akan memilih jalur damai.

Hal itu diungkapkan oleh Bayu selaku Keluarga M (50) yakni korban meninggal dunia pada peristiwa Senin (01/07) malam.

Bayu menyebut, jalur damai itu ia tempuh karena telah ada etika baik dari pelaku yang masih di bawah umur beserta keluarganya.

“Kami putuskan untuk jalur damai. alasannya karena ada etika baik dari keluarga yang menabrak untuk bertanggungjawab seperti biaya acara-acara,” ucap Bayu, Rabu (03/07).

Menurutnya, sejak kejadian berlangsung pihaknya juga belum men buat laporan polisi. Namun, proses mediasi terus berlangsung.

“Kami juga belum sempat buat laporan, kami juga mediasi,” katanya.

Sebelumnya, M (50) meregang nyawa usai ditabrak oleh AB (15) dengan sepeda motor di Jalan Bandara RHF. M sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit. Namun, nyawanya tak tertolong.

Saat itu, M sedang menyeberang jalan bersama rekannya berinisial E (36) menuju bazar di lokasi tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *